Persib Bandung Matangkan Penguasaan Bola dan Penyelesaian Akhir Jelang Lawan Persija

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BANDUNG -- Persib Bandung terus mengasah kemampuan mereka menjelang laga kontra Persija Jakarta, salah satunya fokus ke penyelesaian akhir.

Pertandingan Persib melawan Persija akan digelar di Stadion GBLA Bandung pada hari Minggu 2 Oktober 2022 mendatang.

Skuad Persib Bandung menjalani sesi latihan pagi di Stadion PERSIB, Kamis 22 September 2022.

Seperti dilansir Persib.co.id, di sesi latihankali ini pelatih Persib Bandung Luis Milla kembali mematangkan penguasaan bola kepada para pemain.

Transisi menyerang ke bertahan dan penyelesaian akhir juga menjadi fokus tim pelatih dalam sesi latihan kali ini.

Dua penggawa Tim Nasional Indonesia U-20, Kakang Rudianto dan Robi Darwis tampak sudah bergabung.

Keduanya pun langsung melahap porsi latihan secara normal.

Sebelumnya di sesi latihan pagi ini, Pemain Persib juga mendapatkan porsi latihan fisik yang berat.

Dimulai pukul 08.30 WIB, Daisuke Sato dan kawan-kawan langsung digenjot Cooper Test untuk menguji ketahanan fisik dengan cara berlari selama 12 menit.

Tes ini dilakukan tim pelatih untuk mengukur kemampuan aerobik setiap pemain.

Sementara itu, lima pemain, Rachmat Irianto, Marc Klok, Ricky Kambuaya, Beckham Putra Nugraha dan Erwin Ramdani absen dalam sesi latihan kali ini.

Zalnando yang mengalami sedikit gangguan pada lututnya berlatih latihan terpisah dipandu fisioterapis.

Prioritas Tiket untuk Bobotoh Setia di laga kontra Persija

Sementara itu Direktur PT PERSIB Bandung Bermartabat (PT PBB), Teddy Tjahjono mengatakan Bobotoh setia yang selalu mendukung Persib di setiap laga akan jadi prioritas dalam pembelian tiket laga kontra Persija Jakarta.

Seperti dilansir dari Persib.co.id, di tengah persiapan tim menghadapi bigmatch kontra Persija Jakarta pada laga lanjutan Liga 1 2022/2023, Persib Bandung pun bersiap dari sisi penyelenggaraan.

Selain terus berkoordinasi dengan aparat keamanan, Persib Bandung pun terus mematangkan persiapan penyelenggaraan lainnya, termasuk pertiketan.

Kata Teddy, kebijakan pembeli tiket laga Persib Bandung kontra Persija harus punya riwayat pembelian pertandingan kandang Persib Bandung sebelumnya di musim ini akan diberlakukan.

Ia mengatakan, Bobotoh yang sudah memberikan dukungan langsung pada laga kandang Persib Bandung sebelumnya punya keuntungan dengan prioritas membeli tiket laga Persija.

“Itu untuk alasan keamanan. Kami melakikan filterisasi dengan cara itu. Takutnya ada penonton-penonton baru yang entah datangnya dari mana. Jadi, kita prioritaskan untuk teman-teman yang sudah menonton,” kata Teddy.

Rencananya, penjualan mulai dilakukan pekan depan. Waktu pastinya, kata Teddy, bakal segera diumumkan secara resmi.

Teddy Tjahjono memastikan tidak ada perbedaan sistem pembelian, penukaran, hingga pemeriksaan tiket.

Ditegaskannya, mekanisme ticketing yang sudah berjalan pada laga kandang sebelumnya, tetap berlaku.

Artinya, penjualan tetap 100 persen online dengan satu akun satu tiket, wajib bosster dan penukaran masih dilakukan secara mandiri.

Baca juga: Persib Vs Persija, Teddy Tjahjono Prioritaskan Tiket untuk Bobotoh yang Selalu Nonton Laga Kandang

“Untuk teman-teman komunitas juga tidak ada pengambilan secara kolektif. Itu sudah ditegaskan dalam rapat kemarin (dengan pihak keamanan). Jadi, penukaran harus tetap masing-masing. Untuk tempat penukaran gelang, kemungkinan akan ada penambahan, disesuaikan dengan jumlah tiket yang terjual,” jelas Teddy.

Rencananya, tempat penukaran tiket tetap dilakukan di kompek militer.

Teddy menegaskan, PERSIB tidak mau lagi kecolongan seperti saat penukaran tiket yang dilakukan di Progresif.

Baca juga: Persib Bandung 22 Kali Kebobolan di 10 Laga, Luizinho Passos Evaluasi Semua Kiper Persib

Penukaran tiket tidak berjalan lancar karena ada pihak-pihak tidak bertanggung jawab membuat suasana tidak kondusif.

“Belajar dari pengalaman kemarin di Progresif, dari pihak kepolisian menyarankan harus di kompleks militer. Pengumuman akan dilakukan melalui website (Persib.co.id). Kami akan sosialisasikan,” ucapnya.