Depok Hari Ini
Jalan dan Jembatan GDC Tahun Ini Diperbaiki, Mohammad Idris Minta Maaf Bila Ganggu Mobilitas Warga
Jembatan dan betonisasi Jalan Boulevard GDC masuk sembilan prioritas perbaikan infrastruktur yang akan dilakukan Pemkot Depok tahun ini
Penulis: Vini Rizki Amelia | Editor: Vini Rizki Amelia
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, DEPOK - Tahun ini area jalan di Grand Depok City (GDC) akan masuk dalam perencanaan pembangunan infrastruktur Pemerintah Kota Depok.
Pembangunan tersebut berupa perbaikan jembatan dan juga jalan di dalam komplek perumahan yang menjadi salah satu jalan alternatif utama warga Depok.
Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan tahun ini akan ada sembilan kegiatan prioritas pembangunan yang akan dilakukan.
“Ya, tahun ini ada sembilan kegiatan prioritas pembangunan, salah satunya rehab Jembatan Grand Depok City,” tuturnya, Sabtu (20/8/2022).
Baca juga: Ini Coret-coretan Tangan Ridwan Kamil untuk Proyek Kolaborasi Alun-alun Barat Kota Depok
Selain itu, ada juga pelaksanaan perbaikan berupa betonisasi di Jalan Boulevard Grand Depok City, penataan pedestrian Margonda segmen 3.
“Serta penanganan pekerjaan beton dari Simpang Kartini sampai sebelum Ciliwung,” ujar Idris.
Fasilitas publik lainnya yang menjadi prioritas tahun ini, lanjut Idris adalah pembangunan alun-alun dan Taman Hutan Kota di wilayah barat Kota Depok.
Baca juga: Taman Bermain dan Sekolah Ramah Anak Jadi Fokus Pemkot Depok Dalam Wujudkan Kota Layak Anak
Untuk alun-alun dan taman hutan kota dikatakan Idris akan mulai dilakukan proses detail engineering design (DED).
Perbaikan juga menyasar pada Puskesmas Bojongsari serta pembangunan pusat olahraga serta UMKM yang berlokasi di beberapa kecamatan.
Para pecinta seni khususnya musik pun turut menjadi perhatian Pemkot Depok dengan perencanaan pembangunan dan penataan lingkungan Taman Musik Kota Depok.
Baca juga: Pemkot Depok dan Pemkab Bogor Sepakat Revitalisasi Pasar Citayam
Pembangunan dan penataan terhadap kantor kecamatan dan beberapa kantor kelurahan menjadi fokus Pemkot Depok tahun ini.
Untuk itu, Idris mengatakan akan adanya gangguan mobilitas masyarakat atas perbaikan-perbaikan yang dilakukan Pemkot Depok itu.
“Akhir tahun merupakan puncak kegiatan pembangunan. Kami mohon maaf jika pekerjaan ini mengganggu mobilisasi maupun kenyamanan masyarakat. Pembangunan ini untuk kepentingan publik,” tuturnya.
Baca juga: Pilah dan Daur Ulang Sampah Jadi Langkah Terpadu Pemkot Depok Tekan Volume Sampah ke TPA Cipayung
Diawal gempuran pandemi Covid-19, lanjut Idris menjadi zona ketakutan yang kemudian disusul pada masuknya ke zona belajar beradaptasi mengenai perubahan signifikan dari pandemi yang belum juga usai ini.
Saat ini, kata dia, telah memasuki zona tumbuh yaitu fase untuk mengevaluasi beragam dinamika yang terlewati.
“Ini Momentum untuk kami merancang dan melanjutkan berbagai program prioritas pembangunan daerah. Mudah-mudahan bisa terlaksana dan selesai tepat waktu,” tandasnya.