Dicari, Dokter Umum dan Spesialis Berpengalaman Untuk RSUD ASA Kota Depok, Simak Persyaratannya

RSUD ASA Kota Depok membuka lowongan bagi tenaga kesehatan, diantaranya kebutuhan akan dokter spesialis sebelum resmi beroperasi melayani warga Depok

TribunnewsDepok.com/Vini Rizki Amelia
Direktur RSUD ASA Kota Depok dr. Enny Ekasari, MARS., 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, DEPOK - Setelah selesai dibangun pada awal tahun 2022 ini, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Anugerah Sehat Afiat (ASA) Kota Depok siap dibuka untuk umum.

Namun sebelum melayani warga Depok, rumah sakit yang terletak wilayah timur Kota Depok tepatnya di Jalan Raya Tapos, Kecamatan Tapos, mencari sumber daya  manusianya lebih dulu.

Direktur RSUD ASA Kota Depok dr. Enny Ekasari, MARS., mengatakan untuk minggu ini pihaknya membuka lowongan untuk medis atau tenaga Kesehatan.

“Sejak kemarin (11/7/2022) kami membuka lowongan untuk dokter spesial yakni dokter anestesi, dokter anak, dokter obgyn, dokter bedah, dokter penyakit dalam, dan juga dokter umum,” papar Enny Ekasari saat dihubungi TribunnewsDepok.com, Selasa (12/7/2022).

Baca juga: RSUD ASA Kota Depok Belum Bisa Beroperasi, Masih Butuh Dana Rp 100 Miliar untuk Beli Alat Kesehatan

Tak hanya itu, pembukaan lowongan pekerjaan selama dua hari sejak 11 Juli 2022 kemarin, dikatakan Enny juga menyasar pada tenaga kesehatan lainnya.

Yakni rekam medis, radiographer, serta ahli teknologi laboratorium medis (ATLM).

Dalam dua hari ini sejak Senin (11/7/2022) hingga Selasa (12/7/2022) ini, Enny mengatakan tahapan baru pada pembukaan lowongan.

Baca juga: Berhasil Juara Tingkat Nasional Mewakili Jawa Barat, Ini Pesan Bunda dan Ketua Pokja PAUD Kota Depok

Untuk kebutuhan dokter spesialis anak, obgyn, bedah, anastesi, dan penyakit dalam dikatakan Enny masing-masing satu orang.

Dengan kriteria memiliki STR aktif, sertifikat sesuai kompetensi, memiliki hasil Minnesota Multiphasic Personality Inventory (MMPI) tiga bulan terakhir.

Sementara untuk dokter umum kebutuhannya mencapai tiga orang dengan kriteria STR aktif, memiliki sertifikat ATCLS, memiliki MMPI tiga bulan terakhir.

Lalu, untuk rekam medik dibutuhkan satu orang dengan kriteria pendidikan minimal D3 rekam medik, dan memiliki STR aktif. 

Baca juga: Cegah Kekerasan Seksual, Universitas Indonesia Uji Publik 11 Calon Pansel Satgas PPKS UI 2022

Kemudian, sambung dia, untuk Radiografer dibutuhkan satu orang. Dengan kriteria pendidikan minimal D3 Ahli Tehnik Radiologi, dan memiliki STR aktif.

Semua lowongan tersebut diutamakan bagi pelamar yang berpengalaman dibidangnya.

“Sedangkan untul ATLM kami membutuhkan satu orang dengan kriteria pendidikan minimal D3 analis kesehatan, memiliki STR aktif,” tambahnya. 

Dikatakan Enny, terdapat sejumlah kriteria umum dalam rekrutmen. Yaitu, usia maksimal 35 tahun kecuali dokter spesialis, diutamakan domisili Kota Depok dan bagi KTP luar Depok menggunakan surat keterangan domisili, memiliki kartu kuning dan BPJS Kesehatan.

Baca juga: Disdik Kota Depok Buka Daftar Ulang PPDB SD Negeri Hari Ini, Simak Informasinya di 17 Link Berikut

Kemudian, tidak dalam kondisi hamil, sehat jasmani dan rohani, bersedia bekerja secara shift dan hari libur, bersedia menjadi tenaga kontrak dan tidak menuntut menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan tidak merokok. 

"Diutamakan untuk warga Depok ya karena RSUD ASA ini dibangun untuk warga Depok jadi tentunya kami berharap SDM nya pun warga Depok," ujar Enny.

“Bagi yang memenuhi kriteria dapat melakukan pendaftaran pada tautan but.lu/REKRUTMENRSUDASA. Nantinya akan diumumkan melalui website dinkes.depok.go.id,” jelas Enny. 

Adapun untuk seleksi administrasiakan dilakukan pada 13-14 Juli 2022. Kemudian, tes tertulis dilakukan secara online pada 18 Juli 2022.

Baca juga: Varian BA.4 dan BA.5 Hantui Depok, Mohammad Idris Minta Warga Perketat Prokes

“Untuk wawancara akan dilakukan secara online pada 20-21 Juli 2022, pengumuman kelulusan pada 25 Juli, dan kredensial pada 26-28 Juli 2022,” tandasnya.

Total kebutuhan SDM untuk menjalankan operasional RSUD ASA mencapai 200 orang, namun demikian, Enny mengaku hal itu dikembalikan lagi kepada anggaran yang tersedia.

Di mana untuk saat ini, Enny mengaku gaji untuk para karyawan masih menunggu anggaran belanja tambahan (ABT) 2022 yang sedianya di Paripurnakan pada Agustus mendatang.

Sumber: Tribun depok
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved