Reshuffle Tak Penting, PKS : Terpenting Harga-harga Turun, Honorer Tak Dihapus, BBM dan TDL Tak Naik

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Politikus PKS, Mardani Ali Sera buka suara soal isu reshuffle kabinet Jokowi-Ma'ruf. Melalui media sosial Twitternya @MardaniAliSera, ia menyebut reshuffle tak penting bagi masyarakat.

"Reshuffle adalah hak prerogatif presiden, namun ternyata gak terlalu penting bagi masyarakat," ucap @MardaniAliSera, Rabu (15/6/2022).

Dirinya mengungkapkan bahwa sebenarnya yang lebih dibutuhkan masyakarakat saat ini adalah murahnya barang-barang kebutuhan masyarakat.

"Yang penting bagi masyarakat adalah harga-harga turun, migor murah tersedia, lapangan kerja tersebar, honorer tidak dihapus, Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Tarif Dasar Listrik (TDL) tak naik, janji ditunaikan," ungkap Mardani.

Baca juga: Hari Donor Darah Sedunia, PMI DKI Jakarta Kumpulkan 192 Kantong Darah dari Cibis Park

Baca juga: Kritisi Keputusan Soal Pembebasan PBB di Bawah Rp 2 Miliar, Politisi PSI Sebut Anies Tak Inovatif

Diketahui, reshuffle kabinet atau perombakan kabinet akan dilakukan Presiden Joko Widodo. Beberapa menteri dan tokoh mulai menghadap Jokowi di Istana Negara, Selasa (14/6/2022)

Jokowi Akan Kenalkan Menteri Barunya, Apakah Termasuk Rapsel Ali Menantu Wapres?

Hari ini Presiden Jokowi dikabarkan akan mengenalkan dua menteri barunya di Kabinet Indonesia Maju.

Isu reshuffle itu makin kuat setelah sejumlah menteri akan diganti, salah satunya Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo, Selasa (14/6/2022).

Adalah nama menantu Wakil Presiden Maruf Amin, Muhammad Rapsel Ali yang diisukan menggantikan Yasin Limpo di pos Menteri Pertanian.