Petugas Polmas Bogor Temukan Beberapa Titik Tembok yang Masih Berpotensi Longsor di Cijeruk

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIJERUK - Polmas Bogor Raya, Dimas Revinsyah menyebutkan bahwa pihaknya masih memantau kondisi Tembok Penahan Tebingan (TPT) yang longsor dan menewaskan 4 warga di Cijeruk, Kabupaten Bogor beberapa waktu lalu.

Tembok Penahan Tebingan (TPT) merupakan tebing vila yang dimiliki warga Jakarta.

“Dari hari pertama, kita masih pemantauan sampai penyelesaian akhir, ada dari Linmas, petugas Desa, BPD tapi kalau untuk BPD rolling shift,” tutur Polmas Bogor Raya, Dimas Revinsyah seperti dikutip TribunnewsBogor.com, Selasa (24/5/2022).

Dimas pun menuturkan ada beberapa titik yang masih berpotensi longsor susulan.

Baca juga: Korban Tanah Longsor Cijeruk, Duduh Pergi untuk Selamanya Tinggalkan Isteri dan 3 Anaknya

“Ada beberapa titik yang berpotensi kembali apabila hujan lebat, debit air banyak akan berpotensi susulan,” terangnya.

Pantauan TribunnewsBogor.com pasca kejadian, area itu pun kini dipasangi garis polisi.

Sementara untuk kondisi rumah korban saat ini masih porak poranda imbas longsor yang terjadi pada Sabtu (21/5/2022) lalu.

Baca juga: Tebing Longsor di Cijeruk Milik Vila 88, Polisi Lakukan Penyelidikan

Tembok hingga atap rumah korban pun hancur tergerus turap yang ambruk.

Sementara tampak pula garasi salah satu warga yang menempel dengan tebing longsoran itu menurut Dimas, kendaraan tersebut tidak bisa dikeluarkan untuk saat ini.

“Di dalam sini ada kendaraan roda empat yang tidak bisa dikeluarkan karena masih menahan longsoran, sudah masuk patahan tebalnya itu 40-50 cm,” tandasnya. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Tewaskan 4 Orang, Beberapa Titik di Cijeruk Masih Berpotensi Terjadi Longsor Susulan