Demo Mahasiswa

Bukan Mahasiswa, Pengeroyok Ade Armando Dalam Demo BEM Seluruh Indonesia Ternyata Wiraswasta

Bukan Mahasiswa, Pengeroyok Ade Armando Dalam Demo BEM Seluruh Indonesia Ternyata Wiraswasta

Editor: Dwi Rizki
Tribunnews.com
Ade Armando saat diselamatkan oleh Polisi dari aksi pengeroyokan massa demo di depan gedung DPR RI, Senin (11/4/2022) 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Dua orang tersangka pengeroyok Ade Armando bukanlah mahasiswa. Keduanya berstatus wiraswasta.

 

Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Hidayat mengatakan bahwa pihaknya menangkap dua dari enam pelaku pengeroyokan terhadap Ade Armando.

 

Kedua orang tersebut yakni Muhammad Bagja dan Komar. Meski keduanya berada di tengah demonstrasi mahasiswa, ternyata status keduanya ialah wiraswasta.

 

Hal itu diketahui saat pemeriksaan awal terhadap keduanya. Dari kartu identitas, keduanya berstatus wiraswasta.

"Dari data yang kami himpun dua orang ini status sebagai wiraswasta bukan mahasiswa," jelas Tubagus di Polda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan, Selasa (12/4/2022).

 

Sampai saat ini polisi belum mengetahui motif pengeroyokan terhadap Ade Armando yang dilakukan kedua pelaku.

 

Polisi masih mendalami pemeriksaan terhadap kedua tersangka.

 

Para tersangka dikenakan Pasal 170 KUHP terkait pengeroyokan dengan ancaman lima tahun penjara.

Baca juga: Hari ke-10 Ramadan, Terminal Jatijajar Kota Depok Masih Sepi Penumpang Mudik

Baca juga: Jalani Pemeriksaan Seharian, Bos PS Store Putra Siregar dan Rico Valentino Akhirnya Ditahan Polisi

Sebelumnya Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol E Zulpan mengatakan bahwa Ade dipukuli massa aksi di depan DPR 

 

Saat itu, Ade berada di tengah kerumunan massa aksi. Belum diketahui, tujuan Ade Armando ada di tengah-tengah massa aksi.

 

"Akibat pemukulan korban berdarah dan luka-luka," jelas Zulpan dikonfirmasi Senin (11/4/2022).

 

Bukan hanya dipukuli, celana dosen Universitas Indonesia (UI) itu juga disebut sempat dilepaskan oleh massa aksi.

 

"Karena ada di dalam kerumunan massa saat dipukuli, bahkan celananya dilepaskan," bebernya.

 

Saat ini polisi masih menyelidiki kasus pengeroyokan terhadap Ade Armando

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved