Berita Depok
Kian Kece, Kolong Flyover Arif Rahman Hakim Kini Dilengkapi dengan Peralatan Olahraga
Kian Kece, Kolong Flyover Arif Rahman Hakim Kini Dilengkapi dengan Peralatan Olahraga. Berikut Selengkapnya
Penulis: Vini Rizki Amelia | Editor: Dwi Rizki
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BEJI - Belasan tahun jadi pangkalan angkutan umum hingga rumah bagi penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS), termasuk anak-anak jalanan, kolong flyover Arif Rahman Hakim kini jadi lokasi Ikonik Kota Depok.
Kesan kumuh dan seram yang semula disematkan pada kolong flyover Arif Rahman Hakim pun hilang.
Kawasan yang kini bernama Taman Sehat Tematik itu menjadi lokasi Ikonik di Kota Depok yang menyuguhkan ragam fasilitas olahraga
Tercatat ada tujuh area kolong Flyover Arief Rahman Hakim yang disulap menjadi cantik, yakni lapangan street soccer, lapangan futsal, lapangan basket 3on3.
Selanjutnya, taman lalu lintas bagi anak-anak, area gymnastik, kolam ikan, taman berkumpul, dan lainnya.
Tak ketinggalan, musala menjadi bagian dari deretan sarana dan prasarana yang disuguhkan kolong flyover Arif Rahman Hakim.
Founder K3D Pujo Dinomo mengatakan, Komunitas Kampung Kita Depok (K3D) merupakan inisiator revitalisasi kolong flyover Arif Rahman Hakim.
Kawasanyang sebelumnya tak tertata itu dijelaskannya diubah menjadi ruang interaksi warga.
Founder K3D Pujo Dinomo mengatakan, pihaknya ingin memberikan manfaat kepada masyarakat Kota Depok melalui revitalisasi kolong flyover Arif Rahman Hakim.
"Dulu ini kan terkesan seram dan kumuh, alhamdulillah setelah kami berikan ide ke Pak Wali, langsung di ACC untuk menyulapnya seperti ini," papar Pujo Dinomo yang akrab disapa Bowo ini dalam peresmian Taman Sehat Tematik Flyover Arif Rahman Hakim, Beji, Kota Depok pada Minggu (27/3/2022) malam.
Baca juga: Sukses Bangun JIS, Anies Buktikan Pembangunan Bertaraf Internasional bisa Berdampingan dengan Warga
Baca juga: Tak Hanya PT KCN, Pemprov DKI Juga Ancam Sanksi Perusahaan di Marunda yang Cemari Lingkungan
Terkait fasilitas olahraga, dikatakan Bowo akan digratiskan bagi umum, sedangkan lapangan futsal dan street soccer masih dalam pembahasan.
Alasannya karena adanya biaya perawatan, tujuannya agar lapangan tetap bersih dan nyaman saat digunakan.
Sementara itu, Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan, pihaknya telah meminta kepada dinas-dinas terkait untuk mendata aset-aset yang perlu di tata, seperti kolong flyover Arif Rahman Hakim misalnya.
Sebab, dalam penataan seperti yang dilakukan pada kolong flyover Arif Rahman Hakim membutuhkan anggaran di luar regular.
"Makanya kami menggandeng perusahaan-perusahaan swasta untuk memberikan CSR, dan ternyata banyak aset-aset milik pemerintah daerah yang memang harus kita berdayakan untuk kepentingan masyarakat," papar Idris dalam kesempatan yang sama.