Kecelakaan Lalu Lintas
Pemotor Tewas Ditabrak Angkot di Citeureup, Kasat Lantas Polres Bogor: Warga Jangan Lawan Arah
Menurut dia, kecelakaan tragis di Kampung Puspanegara, Citeureup, kemarin terjadi karena korban melawan arah.
Penulis: Hironimus Rama | Editor: murtopo
Laporan Wartawan Wartakotalive.com Hironimus Rama
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIBINONG - Pengendara sepeda motor berinisial IK (19) meninggal dunia akibat tabrakan adu banteng dengan angkutan kota di Citeureup pada Selasa (15/3/2022).
Terkait hal ini, Kasat Lantas Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata menghimbau kepada pengguna jalan untuk tidak melanggar rambu rambu lalulintas.
"Jangan melangar rambu lalulintas dan melawan arus agar tidak terulang kejadian yang sama, kata Dicky, Rabu (16/3/2022).
Menurut dia, kecelakaan tragis di Kampung Puspanegara, Citeureup, kemarin terjadi karena korban melawan arah.
Baca juga: Pengendara Motor Adu Banteng dengan Angkot di Citeureup Bogor, Terpental 3 Meter Tewas di Tempat
"Korban IK yang mengendarai sepeda motor Yamaha Jupiter bergerak dari arah Citeureup menuju Cibinong dengan melanggar rambu dilarang melintas atau jalur satu arah," paparnya.
Setiba di TKP, lanjut Dicky, terjadi tabrakan dengan kendaraan angkot yang sedang bergerak dari arah Cibinong menuju Citeureup.
"Korban tewas di tempat kejadian perkara (TKP). Korban mengalami luka dibagian kepala kemudian dibawa ke RS Sentra Medika," katanya.
Baca juga: Damkar Citeureup Bogor Kerahkan 2 Mobil untuk Jinakkan Si Jago Merah di AEON Mall Sentul City
Pihak Kepolisian telah mengamankan kendaraan mobil dan motor untuk alat bukti.
"Kami juga sudah meminta keterangan saksi-saksi sekitar yang melihat kejadian tersebut," ungkap Dicky.
Sat Lantas Polres Bogor akan memperketat pengawasan di titik-titik yang berpotensi terjadi pelanggaran lalulintas.
"Kita akan pantau titik-titik yang berpotensi terjadi pelanggaran lalulintas. Kemarin kejadiannya pukul 06.30 WIB, jadi masih pagi," pungkas Dicky.