Ajak Jalan-Jalan Anak Korban Pemerkosaan Jadi Salah Satu Cara DP3AP2KB Kota Depok Sembuhkan Trauma
Kepala DP3AP2KB Nessi Anisa Handari, pihaknya akan terus melakukan pendampingan kepada anak korban, keluarga, maupun lingkungan tempat tinggal
Penulis: Vini Rizki Amelia | Editor: Umar Widodo
Laporan Wartawan TribunnewsDepok.com, Vini Rizki Amelia
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, DEPOK - Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Depok terus melakukan pendampingan terhadap anak korban usia 11 tahun yang diruda paksa oleh ayah kandungnya sendiri.
Kepala DP3AP2KB drg. Nessi Anisa Handari mengatakan, pihaknya akan terus melakukan pendampingan kepada anak korban, keluarga, maupun lingkungan tempat tinggal korban.
"Kami terus berkomunikasi dengan anak korban melalui telepon, video call ataupun kita ajak jalan-jalan keluar, makan dan lain sebagainya," papar Nessi saat dihubungi TribunnewsDepok.com, Minggu (6/3/2022).
Pendampingan yang dilakukan DP3AP2KB, kata Nessi berupa konseling terhadap anak korban dengan para psikolog maupun konseler yang disiapkan DP3AP2KB.
Pemulihan psikis anak korban, diakui Nessi menjadi fokus guna menyembuhkan traumatis anak korban atas kejadian yang menimpanya.
Tak hanya di rumah, Nessi mengaku pihaknya dari Unit Pelayanan Teknis (UPT) DP3AP2KB juga kerap mengajak anak korban jalan-jalan untuk sekedar makan dan aktivitas lainnya di luar rumah.
Cara tersebut dilakukan agar para pendamping dapat memantau perkembangan anak korban, serta menjadi sahabat dari anak korban jika ingin bercerita mengenai apapun yang dirasakannya.
"Terkadang anak korban ini juga diam saja tetapi setelah dilakukan pendekatan dengan diajak jalan seperti makan dan lainnya, suasana hati dia mungkin sedikit lebih baik sehingga bisa diajak komunikasi, dia bercerita dan apapun, sehingga kami juga pendekatannya jadi lebih mudah," kata Nessi.
Dengan disiapsiagakannya para pendamping ini, lanjut Nessi, anak korban maupun keluarga bisa menghubungi DP3AP2KB kapanpun jika dibutuhkan.
Hal ini demi memastikan baik anak korban maupun keluarga bisa lebih cepat dalam pemulihan pascakejadian yang menimpa warga Sukmajaya, Kota Depok pada akhir Februari lalu.
"Kita siap kapanpun si anak korban maupun keluarga mau berkomunikasi. Setiap hari memang kami pantau terus perkembangannya, anak korban juga kapanpun membutuhkan kami, kami selalu siap," tandasnya.
"Kami lakukan segala upaya demi kesembuhan dari anak korban maupun keluarga baik, termasuk dengan mengajak anak korban ini jalan-jalan," ujarnya.
Seperti pada Sabtu (5/3/2022) kemarin, Nessi mengaku pihaknya mengajak jalan anak korban untuk jalan-jalan.
Disamping itu, petugas dari UPT DP3AP2KB lainnya bertandang ke rumah anak korban untuk berkomunikasi dengan keluarga dari anak korban.