Virus Corona
Cetak Rekor, Kasus Covid-19 Baru Ibu Kota Pekan Pertama Februari 2022 Lampaui Bulan Juli 2021 Lalu
Cetak Rekor, Kasus Covid-19 Baru Ibu Kota Pekan Pertama Februari 2022 Lampaui Bulan Juli 2021 Lalu. Berikut selengkapnya
WARTAKOTALIVE.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyampaikan kabar buruk.
Dirinya mengungkapkan kasus covid-19 baru pada pekan pertama Februari 2022 melampaui lonjakan Covid-19 pada Juli 2021 lalu.
Walau begitu dirinya mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan tidak panik.
"Kemarin (6/2/2022) angka kasus Covid harian sudah melampaui puncak kasus harian di bulan Juli (gelombang kedua tahun 2021), ini artinya penularan sangat cepat, kita harus waspada tapi tidak perlu takut," ucap Anies usai menggelar rapat internal bersama Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran dan Pangdam Jaya Mayjen Untung Budiharto di Balai Kota DKI Jakarta pada Senin (7/2/2022).
Orang nomor satu di Ibu Kota ini juga mengatakan bahwa dari angka yang memecahkan rekor baru tersebut, dapat dikatakan varian baru Covid-19 itu memang cepat penularan.
"Kemarin angka kasus Covid-19 harian sudah melampaui puncak capaian di Juli 2021. Ini artinya penularan sangat cepat," jelas Anies.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini juga meminta agar masyarakat tidak perlu khawatir dan tetap tenang. Tetapi, harus tetap waspada terhadap penularan Covid-19 yang sangat cepat.
Baca juga: Ibu Kota Berstatus PPKM Level 3, Kapolda Metro Jaya Bakal Memperketat Crowd Free Night
Baca juga: Lonjakan Kasus Covid-19 Terjadi, RS UI Rawat 30 Pasien, Satu di Antaranya Anak di Bawah Umur
"Kita harus waspada tapi tidak perlu panik. Waspada artinya apa, masker jangan dilepas, hindari potensi kerumunan, dan kurangi bepergian jika tidak esensial. Jika tidak esensial di rumah saja. Bila bisa dilakukan secara virtual maka lakukan secara virtual, itu bentuk kewaspadaan," papar dia.
Anies juga menjelaskan setelah Presiden Joko Widodo memberikan arahan soal penanganan kasus Covid-19, dirinya baru menggelar rapat internal Forkopimda DKI Jakarta.
"Ya, setelah rapat itu, arahan dari bapak Presiden yang utama adalah vaksinasi supaya dituntaskan khususnya pada lansia. Yang kedua mengenai kedisiplinan dalam menggunakan masker. Selesai rapat dengan bapak Presiden kita melaksanakan rapat internal di Balai Kota DKI Jakarta," tutup Anies.