Orbitkan Mylene Lewat Single Unicorn, Ucie Nurul: Dia Kayak Sherina dan Cinta Laura
Ucie Nurul menyebut dirinya mengajar vokal untuk anak-anak kecil. Baginya, Mylene layak untuk diorbitkan menjadi penyanyi.
lihat foto
Laporan Wartawan WARTAKOTALIVE.COM, ARIE PUJI WALUYO
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Penyanyi Ucie Nurul terus menunjukan eksistensinya dan kepeduliannya terhadap lagu anak-anak sampai detik ini.
Ucie Nurul pun mengorbitkan penyanyi anak-anak bernama Mylene. Ia memproduseri penyanyi cilik itu single perdananya bertajuk Unicorn.
Ucie Nurul menyebut dirinya mengajar vokal untuk anak-anak kecil. Baginya, Mylene layak untuk diorbitkan menjadi penyanyi.
"Mylene ini tuh punya bakat yang baik, dia bisa nyanyi. Makanya saya mau membuatkan dia lagu dan tentunya yang easy listening," kata Ucie Nurul bersama Mylene dalam perilisan single Unicorn, di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Kamis (27/1/2022).
"Mylene anak ini spesial, anak ini lucu dan mampu menyanyi," tambahnya.
Ucie menyebut dirinya membuatkan lagu Unicorn berdasarkan kesukaan dari Mylene, yang setiap latihan vokal selalu membawa boneka unicorn.
"Jadi tuh Unicorn kayak temannya Mylene. Aku kepikiran lah bikinin lagu yaudah judulnya Unicorn. Sesimpel itu aja sih," ucapnya.
Kemudian, personil Elfas Singer itu meminta bantuan temannya membuatkan lagu yang liriknya sudah ia buat dalam waktu sejam saja.
"Saya kalau bisa sih bikin musiknya yang easy listening dan mudah diingat anak-anak. Jadi ya gini, nadanya simpel banget dan kena," jelasnya.
Setelah musiknya jadi, Ucie pun bersama Mylene melangsungkan rekaman. Ia menyebut anak didiknya memiliki suara yang khas dan tingkat kepercayaan diri yang tinggi.
"Mylene dia anaknya sangat konsisten, ketika dapat lagu ya dia harus bisa. Dia pitchnya bagus dan engga malu. Selama kuasain materi ya dihajar aja," jelasnya.
"Aku kayak flashback sama Sherina dulu. Dia kemampuan sama kayak Sherina cuma beda aja karakter suaranya," sambungnya.
Ucie menyebut kendala yang dihadapi dalam mendampingi Mylene tidak begitu besar. Sebab, anak didiknya bisa diarahkan dan menyelesaikan rekaman hanya dalam satu shift saja.
"Kendala ada aja. Kalau anaknkecil pendekatannya berbeda ke anak gede. Kita harus banyak mainnya. Agak mudah ke Mylene dia bisa diarahkan dan excited. Kendalanya banyak main aja," terangnya.
