Pemkot Depok
Kajian Pembangunan Monorel Sudah Lengkap, Pemnkot Depok Tunggu Persetujuan Kemen ATR/BPN
Seluruh kajian untuk pembangunan monorel sudah selesai dilakukan sehingga Pemerintah Kota Depok saat ini tinggal menuju persetujuan dari Kemen ATR/BPN
Penulis: Vini Rizki Amelia | Editor: murtopo
Masih menurut Idris, pembangunan Kereta Monorel merupakan opsi terbaik dalam mengurangi kemacetan di Kota Depok.

Baca juga: LRT Jabodebek Beroperasi Juni 2022, Dilengkapi 18 Stasiun yang Berada di Lokasi-lokasi Strategis
"Kenapa kita tidak melakukan upaya pelebaran jalan? Selebar apapun jalanan di Depok, tidak sebanding dengan migrasinya dan jumlah kendaraan akan bertambah lagi," sambung Idris.
Selain itu, mewujudkan moda transportasi publik juga dimaksudkan untuk menakan jumlah kendaraan pribadi.
Rencananya, titik awal Kereta Monorel akan dimulai dari perbatasan lintasan LRT Cibubur, Harjamukti.
"Ini sangat terkait dengan pusat masalahnya nih. LRT di Cibubur belum ketuk palu juga. Kalau sudah ada LRT, nanti dari LRT Cibubur dihubungkan ke Pondok Cina, dari sana ada beberapa ruas nanti. Dari pondok Cina, nanti ke Bojongsari, Cinere, terus putar ke Sawangan.
Baca juga: Proyek Kereta Cepat Monorel di Kota Depok akan Dimulai Tahun Depan, Ada Subsidi untuk Penumpang
Idris menambahkan, Badan Pengelola Transportasi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (BPTJ) sudah menyetujui pembangunan Kereta Cepat Monorel.
Rencana ini tinggal menunggu persetujuan dan pengesahan dari Kementerian Agraria dan Tata Ruang. "Tinggal menunggun persetujuan dan pengesahan dari Pak Menteri," pungkas Idris. (M29).