Angin Puting Beliung Depok

Angin Puting Beliung Terjang Kota Depok, DPKP Kota Depok Terima 29 Laporan Pohon hingga Baliho Roboh

Angin Puting Beliung Menerjang Kota Depok, DPKP Kota Depok Tangani 29 Laporan Pohon Tumbang hingga Baliho Roboh

Penulis: Vini Rizki Amelia | Editor: Dwi Rizki
dok DPKP Kota Depok
Kendaraan milik warga tertimpa pohon tumbang dan atap rumah yang terbang diterpa angin kencang di Jalan Margonda Raya, Kelurahan Kemiri MUka, Kecamatan Beji Kota Depok, Selasa (21/9/2021) pukul 17.50 WIB. 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, DEPOK - Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok hingga Selasa (21/9/2021) pukul 20.30 WIB menerima 29 laporan warga perihal adanya pohon tumbang maupun baliho roboh akibat angin Puting Beliung.

Kepala Bidang Penanggulangan Bencana (Kabid PB) DPKP Kota Depok Denny Romulo mengatakan, dari laporan tersebut baru belasan laporan yang ditangani.

"Sampai saat (21.00 WIB) ini baru 15 laporan yang kami datangi dan tangani karena memang laporannya cukup banyak," kata Denny saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (21/9/2021).


Guna merespon semua laporan dan melakukan evakuasi baik pohon tumbang maupun baliho roboh, Denny mengaku semua unit pelaksana teknis (UPT) dan juga Markas Komando DPKP Kota Depok di kerahkan.

"Karena memang banyak jadi semua UPT dan Mako kita turunkan, karena banyak laporan juga jadi kami lakukan penanganannya secara bergilir," tuturnya.

Sementara terkait kerugian maupun ada atau tidaknya korban luka atau meninggal dunia, Denny mengaku saat ini pihaknya masih terus melakukan pengumpulan data.

Namun demikian yang baru terdata hanya ada beberapa kendaraan saja yang menjadi korban pohon tumbang maupun baliho roboh.

"Sejauh ini baru ada (laporan) satu unit mobil dan satu unit motor. Sejauh ini kami terus menunggu informasi-informasi di lapangan dan masih terus melakukan penanganan," akunya.

Kumandangkan Adzan.

Derasnya hujan yang disertai kencangnya angin di Kota Depok pada Selasa (21/9/2021) memicu marbot masjid di wilayah Grand Depok City (GDC), Sukmajaya, Kota Depok mengumandangkan takbir dan adzan.
Adzan dikumandangkan sekira pukul 17.15 WIB sebagai upaya meminta perlindungan Allah SWT.
Ya, hujan lebat disertai angin Puting Beliung yang menerpa Kota Depok sekira pukul 17.00 WIB ini memang memorak porandakan sejumlah pohon dan baliho.
Bahkan dari pantauan TribunnewsDepok.com di sekitar lokasi Cluster Verbena, GDC tampak terlihat adanya atap yang terbuat dari fiber glas sebesar atap rumah terbang terbawa lencangnya hembusan angin.
Warga yang berada di sekitar lokasi, Wahyu (31) mengatakan angin puting beliung itu menjadi yang terbesar sepanjang 2021.
"Deras banget sampai masuk ke area ruko karena anginnya juga kencang jadi airnya kebawa. Ngeri banget lihatnya," papar Wahyu kepada TribunnewsDepok.com di lokasi pada Selasa (21/9/2021).
Wahyu pun turut mendengar adanya azan yang dikumandangkan saat Depok diterjang angin Puting Beliung.
"Karena memang tadi hujannya tuh Masya Allah banget, dan sebagai muslim memang diharuskan untuk selalu mengingat Allah SWT terutama saat terjadi bencana agar mendapat perlindungan Allah SWT," akunya.
Warga Evakuasi Pohon Tumbang

Hujan deras dan angin kencang yang terjadi di wilayah Depok, Selasa (21/9) sore, menyebabkan beberapa pohon tumbang.

Salah satunya terjadi di Jalan Raya Bogor KM 36 tepatnya di seberang RS Simpangan Depok.

Menurut pedagang asongan Rendi yang berjualan disekitar lokasi pohon tumbang mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada pukul 17.30 WIB. Saat kehadian, kondisi sedang hujan deras dan disertai angin kencang.

Pas kejadian lagi hujan deres sama angin kencang, tapi pas pohonnya tumbang anginnya langsung ilang," ucap Rendi kepada TRIBUNNEWSDEPOK.COM pada Selasa (21/9/2021) malam.

Untungnya, tidak ada korban jiwa dari kejadian pohon tumbang ini, meskipun menurut Rendi, saat kejadian situasi lalu lintas sedang ramai. Pas pohon ambruk

"Kondisi jalanan pas kejadian sedang ramai. Syukurnya nggak ada pengendara yang ketiban," ucapnya.

Baca juga: Update Angin Puting Beliung Depok, Atap Kantor KPU Kota Depok Sampai Ambruk Kena Pohon Tumbang

Baca juga: Angin Puting Beliung Menerjang Kawasan Mampang, Atap Ruko Sampai Terbang ke Jalan Raya Sawangan

Rendi menuturkan, usai kejadian proses evakuasi pohon tumbang yang sempat menutup salah satu ruas jalan dari arah Jakarta menuju Bogor ini langsung dievakuasi oleh sejumlah warga.

"Nggak lama kejadian langsung pohonnya diberesin sama warga, selesai diberesin tadi abis Isya sekitar jam tujuh-an. Kalau nggak cepat diberesin jalanan bisa macet lama," ucapnya.

Rendi menambahkan, sebelum tumbang, memang pohon yang berada dipinggir jalan raya tersebut sudah terlihat seperti mau roboh.

Baca juga: Angin Puting Beliung, Atap Rumah Warga di Perumahan Andhika Graha Citra Kelurahan Sukmajaya Terbang

Baca juga: 622 Gardu PLN Depok Diterjang Angin Puting Beliung Sebabkan Gangguan Listrik di Sejumlah Wilayah

"Sebelum kejadian emang posisi pohon udah agak miring batangnya," sebut Rendi.

Berdasarkan pantauan Wartakotalive.com, pada pukul 19.30 WIB, sisa dari batang pohon yang tumbang tersebut terlihat menumpuk dan menutupi area trotoar jalan.

Meski pohon yang tumbang sudah dievakuasi dari jalanan, namun kondisi jalanan yang arah dari Jakarta menuju Bogor sempat tersendat akibat para pengedara yang menurunkan laju kendaraannya di lokasi tumbangnya pohon. 

Baca juga: Angin Puting Beliung Terpa Depok, Pohon Tumbang di Jalan Raya Kartini Panmas Timpa Papan Reklame

Baca juga: Angin Puting Beliung Melanda Kota Depok, Tiang Listrik di Vila Pertiwi Roboh Menimpa Rumah Warga

Kantor KPU Ikut Jadi Korban

Kantor KPU Kota Depok turut menjadi korban dari terjangan angin Puting Beliung yang menimpa Kota Depok pada Selasa (21/9/2021) sekira pukul 17.00 WIB.

Ketua KPU Kota Depok Nana Shobarna mengatakan, kantornya yang berlokasi di Jalan Kartini Raya No. 19, Pancoran Mas, tertimpa pohon mangga berukuran besar.

Kejadian awalnya bermula saat hujan mulai turun sekitar pukul 15.40 WIB, hujan tidak berlangsung lama dan sempat berhenti, kemudian sekitar pukul 17.30 WIB hujan turun lagi dan lebih lebat dari sebelumnya.

"Tiba-tiba terjadi puting beliung di depan kantor KPU Kota Depok dan menumbangkan sebuah pohon mangga tua yang berada di depan kantor," kata Nana kepada TribunnewsDepok.com pada Selasa (21/9/2021).

Akibatnya, kanopi dan genting pos jaga mengalami kerusakan tertimpa pohon.

Beruntung peristiwa alam itu tak menimbulkan korban luka-luka maupun jiwa.

Baca juga: Angin Puting Beliung Menerjang Kawasan Mampang, Atap Ruko Sampai Terbang ke Jalan Raya Sawangan

Baca juga: Brigjen TNI Junior Tumilaar Bakal Diperiksa Puspomad Imbas Surat Terbukanya untuk Kapolri Viral

"Syukur alhamdulillah pada saat kejadian tidak terdapat korban, walaupun pada saat itu ada petugas jaga dan beberapa staf sekretariat KPU Kota Depok yang sedang bekerja," tuturnya.

Kondisi Kantor KPU Kota Depok saat ini memang jauh dari kata layak karena berbentuk rumah dengan bagian lantai yang sudah pecah-pecah.

Padahal, di kantor ini sudah menghasilkan empat periode Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok serta empat periode DPRD Kota Depok.

"Jadi memang sudah sangat tidak layak untuk ditempati, mengingat bangunannya sudah tua dan disana sini banyak bagian sudah kropos serta bocor," akunya.

Baca juga: Angin Puting Beliung, Atap Rumah Warga di Perumahan Andhika Graha Citra Kelurahan Sukmajaya Terbang

Baca juga: Angin Puting Beliung Terpa Depok, Pohon Tumbang di Jalan Raya Kartini Panmas Timpa Papan Reklame

Adanya peristiwa ini diharapkan Nana dapat menjadi perhatian para pimpinan KPU Pusat terlebih belum lama ini Pemerintah Kota Depok sudah menghibahkan lahan guna membangun Kantor KPU.

"Kami berharap kejadian ini juga menjadi pertanda alam, Kantor KPU Kota Depok yang representatif segera terwujud dalam waktu yang tidak terlalu lama lagi, semoga," harapnya.

Baca juga: Puting Beliung Sebabkan Banyak Pohon Tumbang dan Baliho Roboh di Depok

Baca juga: Hujan Deras Disertai Angin Kencang Landa Kota Depok, Sejumlah Pohon Tumbang dan Rusak Rumah Warga

Atap Terbang hingga Menutup Jalan Sawangan Raya

Hujan deras dan angin kencang pada Selasa (21/9/2021) sore menyebabkan atap ruko di kawasan Mampang, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, terbang dan ambruk ke Jalan Raya Sawangan.

Asnawi (37), warga Mampang, mengatakan kejadian itu terjadi sekira pukul 17.00 WIB.

"Waktu itu saya lagi jaga warung. Tiba-tiba kaget ada benda jatuh ke jalan," kata Asnawi, Selasa (21/9/2021).

Warung Asnawi hanya sekira 100 meter jauhnya dari lokasi kejadian.

"Ini atap baja ringan dari salah satu ruko di sini," ujarnya.

Menurut dia, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini karena jalan lagi kosong.

Baca juga: Brigjen TNI Junior Tumilaar Bakal Diperiksa Puspomad Imbas Surat Terbukanya untuk Kapolri Viral

Baca juga: Angin Puting Beliung, Atap Rumah Warga di Perumahan Andhika Graha Citra Kelurahan Sukmajaya Terbang

"Tadi pengendara jalan lagi pada menepi karena hujan lebat dan angin kencang sehingga jalanan kosong," papar Asnawi.

Pantauan Wartakotalive.com, kejadian ini membuatJalan Raya Sawangan macet parah.

Kebdaraan roda empat tidak bisa melewati lokasi kejadian sehingga harus mencari jalan alternatif.

Hanya kendaraan roda dua yang bisa lewat. Itu pun harus bergantian karena tumpukan material baja ringan hanya menyisakan celah sempit untuk dilewati pengguna jalan.

Hingga pukul 20.00 WIB, belum ada petugas yang melakukan evakuasi material yang ada di jalan.

Baca juga: Angin Puting Beliung Terpa Depok, Pohon Tumbang di Jalan Raya Kartini Panmas Timpa Papan Reklame

Baca juga: Puting Beliung Sebabkan Banyak Pohon Tumbang dan Baliho Roboh di Depok

Tiang Listrik Villa Pertiwi Roboh

Hujan deras yang disertai angin kencang melanda Kota Depok pada Selasa (21/9/2021) petang.

Akibatnya, sejumlah memicu banyaknya pohon tumbang hingga robohnya tiang listrik di Vila Pertiwi Depok, Jalan Raya Jakarta-Bogor, Sukamaju, Cilodong, Kota Depok.

Tiang lilstrik berbahan beton berukuran besar itu tumbang hingga menimpa rumah milik warga.

Dalam potret yang dihimpun Tribunnewdepok.com, terlihat sebuah tiang listrik beton tergeletak di jalan permukiman warga.

Kondisi atap rumah warga Vila Pertiwi Depok, Jalan Raya Jakarta-Bogor, Sukamaju, Cilodong, Kota Depok pada Selasa (21/9/2021). Porak porandanya atap diduga akibat angin puting beliung yang terjadi sore tadi
Kondisi atap rumah warga Vila Pertiwi Depok, Jalan Raya Jakarta-Bogor, Sukamaju, Cilodong, Kota Depok pada Selasa (21/9/2021). Porak porandanya atap diduga akibat angin puting beliung yang terjadi sore tadi (Istimewa)

Dalam potret lainnya, terlihat atap rumah miik warga porak poranda.

Hingga berita ini diturunkan belum diketahui jumlah kerugian yang dialami warga.

Baca juga: Puting Beliung Sebabkan Banyak Pohon Tumbang dan Baliho Roboh di Depok

Baca juga: Hujan Deras Disertai Angin Kencang Landa Kota Depok, Sejumlah Pohon Tumbang dan Rusak Rumah Warga

Begitu juga dengan korban jiwa dalam peristiwa robohnya tiang listrik tersebut.

Sementara itu, dikutip dari Tribunjakarta.com, hujan dan angin puting beliung juga menyebabkan sejumlah pohon di Jalan Raya Margonda tumbang.

Kencangnya angin tersebut pun menyebabkan atap sejumlah rumah terbang terbawa angin, dan menimbulkan kepanikan.

Baca juga: PON XX Papua Diharapkan Sandiaga Uno Mampu Menggerakan Ekonomi Rakyat serta Pemerataan Pembangunan

Baca juga: Jangan Buru-buru Membuang Kantung Bekas Teh Celup, BIsa Meremajakan Kulit, Ini 9 Manfaat Lainnya

"Panik banget saya lagi kerja tiba-tiba mati lampu dan angin puting beliung," ujar seorang warga bernama Arul, di Jalan Raya Margonda, Selasa (21/9/2021).

Sejumlah kendaraan yang tengah terparkir juga dikabarkan rusak tertimpa plang ruko di kawasan Apartemen Saladin.

Hingga pukul 17.30 WIB, hujan deras masih mengguyur Kota Depok meskipun anginnya sudah mereda.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved