Kriminalitas
Aksi Pembobolan ATM Semakin Canggih, Berikut Tips Agar Terhindar Jadi Korban Deep Skimming
Aksi Pembobolan ATM Semakin Canggih, Berikut Tips Agar Terhindar Jadi Korban Deep Skimming. Berikut Selengkapnya
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, SEMANGGI - Polisi membagikan tips untuk menghindari pembobolan ATM dengan modus deep skimming.
Rutin mengganti pin ATM menjadi cara termudah dalam mencegah skimming.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Pol Auliyansah Lubis mengatakan bahwa saat ini modus skimming semakin canggih.
Misalnya saja modus kejahatan baru yang ditemukan jajaran Ditres Krimsus Polda Metro Jaya ialah dengan menggunakan metode deep skimming.
"Kalau dulu mungkin kelihatan alat skimmer itu, tapi sekarang namanya deep skimmer karena sudah di dalam alatnya," ujar Auliansyah di Mapolda Metro Jaya, Semanggi, Jakarta Selatan pada Rabu (15/9/2021).
Sehingga kata Auliansyah, dari metode kejahatan ini, nasabah teliti pun bisa terkecoh.
Maka dari itu, untuk dapat mencegah skimming, nasabah diimbau agar mengganti pin ATM secara berkala.
Baca juga: Viral Krisdayanti Ungkap Gaji-Tunjangan Anggota Dewan Fantastis, Gus Nadir Sindir Halus Warganet
Baca juga: Angkat Satu Kakinya Ketika Duduk di Atas Kursi, Cara Duduk Ustaz Abdul Somad Bikin Salah Fokus
Dengan penggantian pin ATM secara berkala, maka akan mencegah insiden kloning dengan menggunakan modus deep skimming.
Kloning pada metode deep skimming sendiri ialah dengan menaruh alat khusus di mulut ATM.
Kemudian, alat itu merekam data nasabah dari kartu ATM. Setelah data terekam, pencuri menggunakan blank card untuk mengcopy kemudian menguras uang nasabah.
Selain mengganti pin ATM secara berkala sepekan sekali atau sebulan sekali, Auliansyah mengimbau masyarakat perhatikan keyboard pada ATM.
Baca juga: Momen Monyet Ekor Panjang Pegang Gelang Anak Kecil & Kalung yang Melingkar di Lehernya Bikin Nyesek
Baca juga: Kantor Pemprov Lampung Diberondong Tembakan, Gubernur Lampung Tersandera Kelompok Bersenjata
Biasanya kata Auliansyah, keyboard ATM yang sudah dipasangi alat skimming tanpak berbeda dengan ATM yang normal.
Namun memang perubahan itu tak kasat mata sehingga nasabah yang terburu-buru tak akan sadar.
"Tapi lebih efektif, sebulan sekali atau seminggu sekali. Itu lebih membuat security terhadap ATM kita sehingga mereka tidak bisa mengganti data-data tersebut," jelasnya.
Baca juga: Beda Pendapat Gus Nadir Soal Santri Tutup Telinga Saat Mendengar Musik, Denny Siregar : Ada-ada aja
Baca juga: Analogikan Cewek Berbaju Seksi, Gus Nadir Minta Santri Jangan Digeneralisir dengan Islam Garis Keras
Sebelumnya polisi membongkar modus pembobolan ATM dengan metode deep skimming.
Sasaran kejahatan ini ialah ATM Bank BUMN yang tersebar di Jakarta dan Bekasi.
Dua dari tiga pelaku merupakan warga negara asing (WNA). Diduga sindikat tersebut terafiliasi dengan skimming jaringan internasional.