Firasat Sepupu dan Sang Kakak Sebelum Muhammad Novandri Menjadi Korban Ledakan di Margo City

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Miftahul Munir

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIRACAS - Muhammad Novandri korban ledakan di Margo City sempat dimimpikan oleh sepupunya bernama Ilham beberapa hari sebelum meninggal.

Hal itu disampaikan oleh Ilham kepada Ani saat Novandri meninggal dunia pada Minggu (22/8/2021) sekira pukul 04.00 WIB.

Dalam mimpi itu, Novandri pamit ingin pergi tanpa menyebutkan lokasi tujuan.

Saat ditanya akan pergi ke mana, Novandri justru tidak menggubris pertanayaan sepupunya.

Baca juga: Empat Korban Margo City Mall yang Dirawat di RS Bunda Margonda Hanya Jalani Observasi di IGD

Baca juga: Korban Meninggal Dunia Akibat Runtuhnya Plafon Margo City Mall Merupakan Tulang Punggung Keluarga

Baca juga: Tak Sekadar Berikan Santunan, Manajemen Margo City Juga Antar Korban Meninggal Hingga ke Pemakaman

"Karena dia juga kan dekat sama sepupunya ya, jadi Ilham ini mimpiin adik saya," kata dia saat ditemui Wartakotalive.com, Senin (23/8/2021).

Ani tidak pernah terpiki mimpi Ilham bakal menjadi kenyataan karena adiknya tidak menunjukan gelagat mencurigakan.

Hanya saja, pada Jumat (20/8/2021) lalu, Novandri sempat meminta dibelikan HP kepada Ani.

Karena untuk masuk ke tempat kerjanya di Margo City harus menggunakan barcode.

"Dia minta beliin hp, nanti diganti kalau dia sudah gajian, dia bilang gitu," ujarnya.

Baca juga: Seluruh Biaya Pengobatan 11 Korban Ambruknya Lift Ditanggung Manajemen Margo City Mall Depok

Baca juga: Polres Metro Depok Temukan Dugaan Kebocoran Pipa Gas di Margo City Mall Sebelum Lift Amblas

Ani belum sempat menuruti keinginan adiknya untuk belikan HP.

Sebab, Hp Novandri yang lama hilang diambil oleh orang yang tidak diketahui.

"Saya sedih, karena saya sama dia dekat, sama adiknya dia juga dekat pokoknya orangnya baik lah," jelas dia.

Sebelumnya, Peristiwa ambruknya atap Margo City Mall di Depok, Jawa Barat, menewaskan satu orang.

Baca juga: Dengar Ledakan di Margo City Warga Depok Gelisah, Begini Komentarnya, Ini yang Terjadi Sesungguhnya

Korban meninggal diketahui bernama Mohamad Novandri (30), yang merupakan pegawai gerai makanan.

Bekerja selama 11 tahun di gerai makanan tersebut, Novandri ternyata menjadi tulang punggung keluarga.

Ahmadi Firdaus (45) selaku paman korban mengatakan orangtua korban bernama Suryaris dan Ratna Komalasari hanya pekerja serabutan.

“Kakaknya jualan ikan cupang aja, sedangkan adiknya di bengkel motor,” ujarnya kepada Wartakotalive.com, Minggu (22/8/2021).(m26)