Ivan Ahda lahir di Jakarta, 28 April 1985. Usianya kini 40 tahun. Usia yang menuntun kepada kesuksesan. Baik itu dunia dan akhirat.
Ivan menamatkan SD di Jakarta. Lalu, dia pindah ke Cipanas, Jawa Barat. Ternyata dia hanya tinggal setahun di sana dan kembali pindah ke Jakarta.
Baca juga: Kisah Anak Petani Papua Lolos UI Jalur Prestasi, Punya Cita-cita Perbaiki Gizi Anak-anak Pedalaman
Ayahnya berasal dari Kuripan Kidul, Pekalongan, Jawa Tengah. Sedangkan ibunya, kelahiran Jatinangor, Jawa Barat. Sebab itu, keluarga intinya lebih dekat dengan budaya dan cita rasa Sunda.
Meski demikian Ibu memiliki keluarga besar yang tersebar di Sumatera, kalau tidak salah di Bengkulu dan Lubuk Linggau.
Setelah ditelisik ternyata ada garis keturunan dari kakek/nenek Ibu yang berasal dari Sumatera Barat, di daerah Sumpu, dekat Danau Singkarak.
Penggerak Inovasi
Sebagai orang yang belajar tentang psikologi dan kepemimpinan, Ivan supel dalam bergaul. Bahkan, tergolong ahli dalam menjalin kemitraan yang efektif .
Modal itulah yang membuat Ivan sebagai sosok kunci dalam kolaborasi lintas sektor. Sebagai penggerak inovasi dan transformasi multi-sektor berdampak, Ivan mendirikan Maxima Impact dan kemudian menjadi CEO.
Maxima Impact, sebuah konsultan dampak di Indonesia, Ivan menggabungkan strategi visioner dengan langkah-langkah konkret, menciptakan perubahan dan dampak positif dari level pemimpin, organisasi, dan masyarakat
Sejak 2015, Maxima telah memberikan dampak pada 242.275 orang di Indonesia. Selama lebih dari 15 tahun, Ivan telah berdedikasi untuk mendorong perubahan berkelanjutan, memberdayakan organisasi nirlaba, pemerintah, hingga perusahaan.
Data Diri:
Nama: Ivan Ahda
Lahir: Jakarta, 28 April 1985
Pendidikan Tinggi
- Australia Awards Scholarship, Promoting Transparency in Public Policy Short Course,
2024 - Bekal Pemimpin Cohort 2, United in Diversity, 2021
- The Art & Science of Coaching, Vanaya Institute, 2020
- SustainableBusiness Development & Value Chain Analysis Short Course - Maastricht
School of Management - StuNed, 2019 - Ayamen+ Mentor Community Leaders Program, Indonesia - Nama Foundation, 2016
- Master in Leadership Studies in National Resilience Program (M.Si) - University of
Indonesia, Depok, Indonesia, 2010-2012 - Asian Youth Worker Program, Republic of Korea, 2009.
- Bachelor, Faculty of Psychology (S.Psi) - University ofIndonesia, Depok, Indonesia,
2003-2009
Pekerjaan
- Chief of Executive Officer Maxima Impact Consulting, www.maxima.id . 2015 - present
- Chairman Dampak Sosial Indonesia Foundation, www.dampaksosial.id. 2018 - present
- Deputy Director Pusat Studi Pendidikan & Kebijakan, www.pspk.id. 2019 - 2024
- Board of Trustee Kitabisa foundation, www.kitabisa.com. 2014 - present
- Head of Training & Consulting, Rumah Perubahan Rhenald Kasali, www.rumahperubahan.com. 2013 - 2016
- Head of Training Production, KUBIK Leadership, www.kubikleadership.com. 2011 - 2013
Program Officer, Pusat Krisis Fakultas Psikologi UI. 2009-2011