Laporan wartawan Wartakotalive.com Hironimus Rama
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, DRAMAGA - Sebanyak 17.969 peserta mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK)-Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT) 2025 di IPB University.
UTBK ini diselenggarakan selama 11 hari, mulai 23 April hingga 4 Mei 2025 di Kampus IPB Dramaga di Kabupaten Bogor dan Kampus IPB Cilibende di Kota Bogor.
Wakil Rektor IPB University bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan, Prof Deni Noviana, mengatakan IPB University telah menyiapkan berbagai fasilitas penunjang untuk pelaksanaan UTBK.
"Kami telah mempersiapkan infrastruktur, ruang ujian, laboratorium komputer, jaringan internet, serta fasilitas pendukung seperti musala, toilet, dan area parkir," kata Prof. Deni di Dramaga, Rabu (23/4/2025).
Baca juga: Breaking News: Hari Pertama UTBK-SNBT 2025, 55 Ribu Peserta Ikuti Ujian di UI
Tak hanya itu, sumber daya manusia untuk pelaksanaan dan pengawasan ujian juga telah disiapkan IPB.
"Berbeda dari tahun sebelumnya, pelaksanaan UTBK tahun ini hanya dilakukan satu gelombang, namun tetap dua sesi per hari," jelasnya.
Dengan pembagian dua sesi (pagi dan siang), sekitar 1.700 peserta akan mengikuti ujian setiap hari di IPB University.
Prof Deni mengingatkan peserta agar memperhatikan lokasi ujian masing-masing karena jarak antar kampus cukup jauh.
"Kampus Dramaga memiliki lingkungan yang asri dan nyaman, sementara Kampus Cilibende lebih mudah diakses karena berada di pusat kota," jelasnya.
Baca juga: Selesai Ujian Sekolah, Pelajar SMAN 1 Jakarta Serang Warga di Jatinegara, 19 Orang Ditangkap
Ia juga berpesan kepada seluruh peserta untuk memperhatikan aturan ujian dan memastikan lokasi serta ruang ujian dengan benar.
"Silakan survei lokasi sampai ke ruang kelas dan nomor mejanya. Jangan lupa untuk tetap belajar dan mempersiapkan diri sebaik mungkin," tambahnya.
Prof Deni berharap pelaksanaan UTBK berjalan lancar.
"Semoga seluruh peserta mendapatkan hasil terbaik sesuai dengan program studi pilihan mereka,"tandasnya.
Baca juga: Sanksi Tegas! Peserta UTBK-SNBT 2025 yang Ketahuan Curang Bisa Terancam Pidana