Lebaran

Kisah Petugas Kesehatan Sigap Membantu Penumpang Kereta yang Hampir Melahirkan di Dalam Gerbong

Penulis: Miftahul Munir
Editor: murtopo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas KAI dan petugas kesehatan mudik learan membantu penumpang kereta yang hendak melahirkan di dalam gerbong di Stasiun Tegal, Jumat (12/4/2024).

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Miftahul Munir

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, GAMBIR - Seorang penumpang kereta api jarak jauh bernama Meliana ingin melahirkan saat perjalanan menuju kampung halamannya di Desa Cepu, Blora, Jawa Tengah dari Beksi, Jawa Barat, Jumat (12/4/2024).

Meliana merasakan akan melahirkan ketika kereta api tersebut mendekati stasiun Tegal dengan posisi tempat duduk berada di bordes antara eksekutif 4 dan 5.  

Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko membenarkan hal itu dan beruntung penumpang lain ada yang berprofesi sebagai dokter bernama Rina Pratiwi dan Bidan Puskesmas bernama Feni Wulandari membantu Meliana.

"Selanjutnya Kondektur KA Sembrani melaporkan kejadian tersebut ke Pusat Pengendali Pelayanan untuk dikoordinasikan dengan Petugas terkait agar segera dibawa ke Pusat Pengendali Operasi Kereta Api (Pusdalopka) 4 Semarang dan Posko Kesehatan Tegal supaya dilakukan pertolongan," ujarnya melalui keterangan tertulis, Jumat.

Baca juga: Pengguna KRL Commuterline Jabodetabek Melonjak saat Hari Kedua Lebaran, Tujuan Terbanyak ke Bogor

Menurut Ixfan, saat menuju pos kesehatan Tegal, posisi kepala bayi sudah keluar. 

Masih kata Ixfan, petugas di Poskes tersebut langsung menerjunkan ambulans untuk dibawa ke rumah sakit Islam Harapan Anda, Tegal, Jawa Tengah.

Ia mengaku, atas bantuan dari sejumlah orang yang begitu cekatan, bayi berjenis kelamim laki-laki berhasil dilahirkan secara normal dan selamat.

"Atas kejadian tersebut PT Kereta Api Indonesia memberikan apresiasi kepada tenaga kesehatan yang telah membantu Ibu Meliana yang sedang dalam proses melahirkan di kereta api serta tim KAI yang memberikan responsif untuk membantu," tegasnya.

Baca juga: Penjualan Tiket Kereta Cepat Whoosh untuk Jumat 12 April 2024 di Jam Favorit Mencapai 85 Persen

Ia mengimbau kepada para penumpang yang sedang hamil sebelum berangkat naik kereta agar bisa melapor terlebih dahulu ke petugas.

Selain itu, Ixfan berharap adanya surat keterangan dari dokter bahwa penumpang tersebut bisa melakukan perjalanan jauh.

Sehingga, pihak PT KAI bisa memprioritaskan penumpang yang sedang hamil tersebut.

"Ketentuan untuk ibu hamil untuk melakukan perjalanan KA, wajibkan untuk didampingin 1 penumpang dewasa bagi kehamilan 14 sampai 28 minggu, dan bagi usia diatas 28 minggu harus menyertakan keterangan dokter terakhir pemeriksaan kandungan," terangnya. (m26)