Terkait viralnya video tersebut, politisi Golkar Jaro Ade selaku tim pemenangan pasangan 02 Prabowo - Gibran, membantah informasi dari tim kuasa hukum pasangan 01 tersebut.
Putra asli kelahiran Desa Cileuksa ini mengaku pasangan 02 Prabowo-Gibran tidak menang 100 persen.
"Setahu saya, 02 tidak mutlak menang 100 persen. Untuk 01 mendapatkan 9 suara, sedangkan 03 mendapatkan 6 suara," tutur Jaro Ade saat dikonfirmasi, Selasa (2/4/2024).
Jaro Ade pun siap jika memang MK dan KPU akan melakukan kroscek untuk memvalidasi kebenaran data tersebut.
"Silahkan jika itu memang suatu keharusan untuk sebuah persidangan di MK. Saya sangat siap jika MK dengan KPU akan melakukan kroscek," tegas calon Bupati Bogor tersebut.
Menurutnya, bukan suatu kebetulan 02 Prabowo - Gibran menang di Desa Cileuksa.
Jaro Ade pernah membuktikan loyalitas dan kerja kerasnya saat menjadi tim pemenangan saat kontestasi Pilpres di tahun tahun sebelumnya.
"Saat Pilpres 2014 lalu, Prabowo menang 100 % di Desa Cileuksa. Kemudian Pilpres 2019 saya jadi tim pemenangan Pak Jokowi. Allhamdulillah, Pak Jokowi menang 100 % di Desa Cileuksa," papar Jaro Ade.
Sebagai putra daerah yang ditugaskan ketua Umum Partai Golkar, bahwa Jaro Ade wajib memenangkan pasangan Prabowo - Gibran disetiap TPS di Desa dan Kecamatan se Kabupaten Bogor.
"Ini adalah tanggungjawab saya, kepada ketua Umum Partai Golkar, karena Partai Golkar mengusung pasangan 02 di Pilpres 2024 ini. Jadi saya harus memenangkan Pak Prabowo dan Mas Gibran. Mari kita sama - sama hormati proses di MK," tandasnya.