TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CISARUA - Bencana alam tanah longsor terjadi di tempat wisata HEHA Waterfall, Kampung Baru, Desa Cibeureum, Kecamatan Cisarua Kabupaten Bogor pada Senin (11/3/2024).

Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Bogor Muhammad Adam Hamdani mengatakan, kejadian tanah longsor ini disebabkan karena hujan dengan intensitas tinggi di wilayah tersebut.

"Kejadian tanah longsor terjadi sekira jam 07.45 WIB. Tanah yang longsor merupakan tebing di belakang dapur dengan ukuran panjang sekitar 8 meter tinggi sekitar 30 meter," kata Adam, Senin (11/3/2024).

Kapolsek Cisarua Kompol Eddy Santosa mengatakan, tanah longsor menimpa bangunan yang digunakan sebagai dapur dengan luas bangunan 6x6 meter persegi yang berada di bawah tebing tersebut.

Baca juga: Ini 2.100 Calon Letnan Dua TNI yang Lolos Seleksi Administrasi Universitas Pertahanan, Jadwal TKBI

"Tanah longsor membuat dua karyawan HEHA Waterfall tertimbun," ujarnya.

Karyawan yang tertimbun atas nama Rizal Jaelani (27) dari Kampung Cibeureum dan Muhammad Doni Saputra (21) dari Kampung Baru, Desa Cibeureum.

"Keduanya sedang berada di dalam bangunan dapur sehingga pada saat kejadian tertimpa material longsor," jelas Eddy.

Rizal dapat diselamatkan dengan cepat dan dibawa ke RSPG Cisarua. Sementara Doni tidak dapat langsung terselamatkan.

Baca juga: Inovasi Baru, 3 Mahasiswa UI Rancang Konstruksi Paddock di Sirkuit Mandalika dengan Biaya Murah

"Setelah dilakukan proses evakuasi lanjutan oleh jajaran TNI/Polri, Damkar dan Potensi SAR (Search and Rescue) lainnya, Doni dapat diangkat dalam keadaan hidup karena terdapat benda yang menghalangi dan memberi celah untuk bernafas," papar Eddy.

Material longsor yang menimbun Doni dapat disingkirkan sekira pukul 10.40 WIB. Korban pun dibawa ke RSPG Cisarua untuk perawatan medis.

Berdasarkan hasil pengecekan di lokasi, Rizal mengalami luka pada bagian kepala dan patah tulang bagian kaki. Sedangkan Doni mengalami luka pada bagian kaki serta indikasi patah tulang bagian punggung.

Baca juga: Target 10 Kursi DPRD Kabupaten Bogor Tidak Tercapai, Golkar Kawal Rekapitulasi Suara Hingga Tuntas

Pihak HEHA Waterfall diperkirakan mengalami kerugian materi sekitar Rp 300 juta.

okasi kejadian telah dilakukan pemasangan police line, untuk mencegah terjadinya korban tambahan," tandas Kompol Eddy.