Secara tegas, Surta berharap agar Puan Maharani mau merevisi undang-undang yang dianggap merugikan perangkat desa.
Pasalnya, mereka mengaku sudah lelah menunggu keputusan itu selama berbulan-bulan.
"Kami berjuang tiga kali aksi beliau belum juga, tapi kalau kit berdoa lagi mudah-mudahan Allah ijabah doanya," katanya.
"Jangan ngomong besar Indonesia Emas 2024 kalau desa tidak diperbaiki. Jangan ngomong besar ekonomi kita bangkit kalau desa tidak diperbaiki," pungkasnya. (m40)