Selain bubar, mereka berpencar untuk melakukan aksi terorisme seorang diri.
Termasuk yang dilakukan oleh karyawan BUMN di PT KAI kali ini, berinisial DE.
Baca juga: Brigjen Ahmad Ramadhan: Densus 88 Tangkap Tiga Terduga Teroris di Bima, Banyuwangi dan Tulungagung
"Pada 2014, DE pertama kali menyatakan baiat kepada Amir ISIS. Dari situ mulai dia melakukan aktivitas persiapan," ucap Aswin.
"Yang bersangkutan melakukan latihan, kemudian pengumpulan, perawatan peralatan yang dibutuhkan," lanjut dia.
Pelaku, berdasarkan hasil profiling yang dilakukan penyidik, tercatat aktif melakukan propaganda di YouTube dan Facebook.
Pelaku bahkan diketahui berulang kali membuat akun media sosial yang berbeda untuk menyebarkan propaganda.
"Sekitar 3 minggu belakang jadi puncaknya, yang bersangkutan terlihat girohya semakin tinggi dengan menyebarkan ajakan atau imbauan untuk amaliyah atau untuk melakukan aksi terorisme," tuturnya. (m31)