TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Ibu korban tragedi Semanggi, Maria Catarina Sumarsih sindir Budiman Sudjatmiko dengan kata-kata lugas Wiji Thukul.
Diketahui belakangan Budiman Sudjatmiko bertemu dengan Prabowo Subianto pada Selasa (18/7/2023) malam.
Dalam pertemuan tersebut, mantan aktivis 1998 itu memuji Prabowo Subianto. Ia pun meminta agar sejumlah pihak tidak lagi mengaitkan Prabowo Subianto dengan Orde Baru.
Terkait hal tersebut, Ibu dari korban tragedi 1998 Sumarsih hanya meretweet sebuah cuitan di twitter.
Baca juga: VIDEO : Ayah Bunuh Anak di Kota Depok Dihukum Mati
Sumarsih yang selalu rutin ikut agenda Kamisan di Istana Negara itu meretweet sebuah foto saat Budiman Sudjatmiko menunduk bersalaman dengan Prabowo Subianto.
Adapun caption dalam unggahan itu mengutip sebuah puisi Wiji Thukul yang menyiratkan tidak akan pernah membungkuk kepada penindas.
“kepada penindas tak pernah aku membungkuk aku selalu tegak." – Wiji Thukul
@budimandjatmiko,” tulis akun twitter @rahung.
Baca juga: Nur Azizah Tamhid Perjuangkan Aspirasi Warga Depok, 26 KK Dapat Manfaat Program Rumah Terpadu Sehat
Cuitan itupun diretweet oleh Sumarsih Ibu dari Wawan yang tewas dalam tragedi Semanggi di tahun 1998.
Putra Sumarsih yakni Bernadinus Realino Norma Irawan adalah salah satu aktivis yang tewas dalam Tragedi Semanggi pada 13 November 1998.
Wawan tewas ditembak aparat ketika berusaha menolong salah seorang temannya yang tertembak lebih dahulu.