Mudik Lebaran 2023, Rekayasa Lalu Lintas Contra Flow di Tol Akan Berlaku Bila Kondisinya Seperti Ini

Penulis: Ramadhan LQ
Editor: Vini Rizki Amelia
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kemacetan di KM 55 Jalan Tol Jakarta-Cikampek terjadi mulai dari wilayah Cikarang hingga Karawang arah ke Cikampek, pada H-5 arus mudik Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriyah, pada Rabu (27/4/2022).

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Selama arus mudik Lebaran 2023 atau Idulfitri 1444 Hijriah, contra flow atau lawan arus akan diberlakukan jika jumlah kendaraan yang melintas di jalan tol melebihi angka tertentu.

Kadiv Humas Polri, Irjen Sandi Nugroho mengatakan, traffic counter atau alat pengukur jumlah kendaraan kembali digunakan, salah satunya untuk contra flow.

Jika ada lebih dari 5.500 kendaraan melintas, contra flow satu jalur bakal dibuka.

Sedangkan contra flow dua jalur akan diberlakukan ketika terdapat 6.000 kendaraan melintas.

Baca juga: Pria Lansia Ditemukan Tewas di Vila Kawasan Caringin Bogor, dari Mulutnya mengeluarkan Busa

"Untuk jadwal contra flow nanti akan di-share secara teknis oleh Kabag Penum, misalnya di pintu MBZ maupun yang pintu di mana yang di Cipali itu tentu saja tidak kita terapkan contra flow," ujar Sandi, di Gedung Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (12/4/2023).

Akan tetapi, lanjut Sandi, bila sudah melebihi 5.500 kendaraan, akan menjadi salah satu diskresi dari Kakorlantas untuk memberikan putusan akan diberlakukan Contra Flow satu, dua, atau tiga jalur sekaligus.

"Ataupun mungkin akan pengalihan arus nanti akan disampaikan secara khusus karena itu adanya di posko, posko nanti akan dibuat khusus oleh Kakorlantas," lanjutnya.

Baca juga: Yakin Prabowo Terpilih Sebagai Presiden 2024, Begini Kata Yeti Wulandari Wakil Ketua DPRD Kota Depok

Jenderal bintang dua itu menuturkan, arus mudik lebaran diperkirakan mulai terjadi pada Selasa (18/4/2023) malam.

"Untuk arahan lebih khusus untuk mudik kali ini sebagai informasi dan tambahan mungkin sudah banyak didengar juga pemerintah sudah berkolaborasi sejak awal tadinya cuti lebaran tanggal 21 tapi bisa diajukan tanggal 19," kata dia.

Berdasarkan pengalaman tahun lalu, Sandi mengatakan pihaknya sudah bekerjasama dengan Jasa Marga bahwa di setiap pintu tol sudah ada alat pengukur kendaraan yang melintas.

Baca juga: Petugas dari Polsek Gunung Putri Sita Ratusan Botol Miras Saat Gelar Razia di Acropolis Desa Nagrak

"Jadi kita sudah menerapkan nanti strategi untuk pengaturan lalu lintasnya di jalan lintas Utara, lintas tengah, dan Selatan tadi ada penumpukan itu akan diukur mulai dari jalan tol," sambung Sandi.

Sementara itu, Satgas Enam Divisi Humas Polri menggelar apel kesiapan alat-alat dan penyesuaian standar operasional prosedur jelang Operasi Ketupat 2023.

Selain melaksanakan arahan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, apel tersebut juga digelar untuk memastikan kelengkapan alat yang akan digunakan tersedia secara baik.

Baca juga: Nur Mahmudi Ismail Jadi Pembicara di Acara Ngabuburit Ngaji Ekologi Bersama Sarwono Kusumaatmadja

Satgas Enam Divisi Humas Polri, akan terbagi dari tiga unit kegiatan lengkap (UKL).

Pertama terdiri dari tiga wilayah yakni DKI Jakarta, Jawa Barat dan Bakauheni.

Lalu UKL kedua meliputi Jawa Tengah dan DIY dan terakhir berada di Jawa Timur dan Gilimanuk. (m31)