Ramadan

Majid Tertua di Cibinong, Bogor, Masjid Agung Al-Ittihad Dibangun Pejuang Kemerdekaan KH Syamsuri

Penulis: Hironimus Rama
Editor: dodi hasanuddin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Majid Tertua di Cibinong, Bogor, Masjid Agung Al-Ittihad Dibangun Pejuang Kemerdekaan KH Syamsuri

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIBINONG - Majid Tertua di Cibinong, Bogor, Masjid Agung Al-Ittihad Dibangun pejuang kemerdekaan KH Syamsuri.

Masjid menjadi tempat sentral bagi umat Islam. Terlebih di bulan Ramadan.

Berbagai kegiatan digelar di masjid selama bulan Ramadan seperti salat tarawih, tadarus hingga i'tikaf.

Baca juga: DKM Masjid Agus Al-Ittihad Cibinong Siapkan Takjil Gratis Buat Jamaah Saat Buka Puasa

Di Cibinong, Kabupaten Bogor, ada banyak masjid yang bisa digunakan untuk ibadah Ramadan ini.

Salah satunya adalah Masjid Agung Al-Ittihad Cibinong yang berlokasi di Jalan Raya Tegar Beriman, Cibinong.

Berdiri sejak 1938, masjid ini menjadi masjid tertua di wilayah Cibinong.

"Masjid ini didirikan oleh salah satu pejuang kemerdekaan yaitu KH Syamsuri," kata Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Agung Al-Ittihad Cibinong, H. Rahmat Hidayat, Jumat (24/3/2023).

Dia menjelaskan Masjid Agung Al-Ittihad merupakan masjid pertama di Cibinong.

"Saat ini ada 23 masjid di wilayah Cibinong. Namun semuanya berdiri setelah adanya Masjid Agung Al-Ittihad. Jadi tidak salah kalau Al-Ittihad disebut sebagai masjid tertua di Cibinong," ucapnya.

Menurut Rahmat, KH. Syamsuri mewakafkan tanah dan bangunan Masjid Agung Al-Ittihad untuk masyarakat di tanah Cibinong saat itu.

"Beliau bukan hanya salah satu orang kaya di Cibinong, tetapi juga ulama dan pejuang kemerdekaan," tuturnya.

Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Agung Al-Ittihad Cibinong, H. Rahmat Hidayat (TribunnewsDepok.com/Hironimus Rama)

Saat ini monumen KH Syamsuri ada di pinggir Jalan Raya Jakarta Bogor KM 46, sebelum Pintu Gerbang Utama BRIN Cibinong.

"Itu adalah monument perjuangan masyarakat Cibinong dalam perang kemerdekaan. Nama KH Syamsuri tertulis di batu monument tersebut," papar Rahmat.

Di seberang monument tersebut, lanjut dia, ada nama jalan dengan nama Jalan KH. Syamsuri.

"Beliau di makamkan di Banten. Saya sudah dua kali berziarah ke sana," jelas Rahmat.

Masjid Al-Ittihad ini diberi nama sebagai Masjid Agung karena jemaah yang datang ke sini datang dari berbagai wilayah.

"Masjid ini lokasinya sentral sehingga jemaah yang salat di sini datang dari mana-mana. Karena itu disebut Masjid Agung," ungkap Rahmat.

Baca juga: Main di Serial Arab Maklum, Elvy Sukaesih Perankan Ibu-ibu Julid

Sebagai masjid pertama, kaum muslimin dan muslimat di Cibinong dan sekitarnya datang ke masjid ini untuk melaksanakan saolat Jumat dan pengajian.

"Masjid ini juga menjadi basis perjuangan kemerdekaan. Saat itu, masjid ini benar-benar sebagai pusat kegiatan Islam di Cibinong. Masjid ini juga pernah diserbu Belanda," tandas Rahmat.

Masjid Agung Al-Itthad adalah masjid kedua-nya Kabupaten Bogor. Masjid utama Kabupaten Bogor adalah Masjid Baitul Faizin yang berada di area Kantor Pemda Bupati Kabupaten Bogor.