Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Suporter Persija Jakarta The Jakmnaia mulai gerah melihat performa tim kesayangannya yang buruk dalam tiga laga terakhir.
Persija Jakarta tak pernah menang di tiga laga terakhirnya masing-masing ditahan imbang 0-0 oleh Madura United, kalah 1-3 atas Borneo FC dan terakhir kalah 0-2 dari Persik Kediri.
Saat ini Persija Jakarta masih tertahan di peringkat ke-3 klasemen sementara dengan torehan 51 poin dari 28 pertandingan.
Persija terpaut 15 poin dari PSM Makassar yang duduk di puncak klasemen sementara dengan koleksi 66 poin dari 30 pertandingan.
Baca juga: The Jakmania Sentil Performa Skuad Persija Jakarta: Tim Elit Menang Sulit!
Sementara saat ini Persija Jakarta tinggal menyisakan enam pertandingan lagi pada Liga 1 2022/23.
Hasil buruk yang diraih Persija Jakarta tesebut pun menuari sorotan karena penampilannya yang inkonsisten.
Hal tersebut bukan tanpa sebab, inkosistennya penampilan skuad besutan Thomas Doll itu tak lepas dari pengaruh pemain asing mereka yang minim kontribusi.
Baca juga: The Jakmania Dilarang Hadir di Stadion Wibawa Mukti Saat Persija Jakarta Menjamu PSIS Kamis Ini
Tak hanya itu, dari empat pemain asing yang berseragam Macan Kemayoran, hanya Ondrej Kudela yang masih kerap menjadi tumpuan.
Sedangkan Hanno Behrens, Abdulla Yusuf Helal, dan Michael Krmencik, lebih banyak ditepikan.
Loyalis Persija, The Jakmania, pun memberikan pandangannya. Ketua Umum The Jakmania, Diky Budi Ramadhan meminta manajemen Persija melakukan evaluasi total.
Tak tanggung-tanggung, Diky pun mengatakan jika para pemain tersebut memang terbukti minim kontribusi, maka lebih baik didepak dari Persija.
"Saya rasa bukan hanya Jakmania, pelatih atau Persija memiliki pemikiran yang sama (soal pemain asing)' kata Diky, saat ditemui di SUGBK, Jakarta, Senin (13/3/2023).
"Kan yang kami harapkan adalah pemain asing itu kontribusinya, jika kontribusi itu tidak ada ya harus dievaluasi dan mungkin ada pergantian," tegasnya.
Hingga pekan ke-30, dalam 14 pertandingan tandang, Macan Kemayoran mencatatkan empat kemenangan, tiga hasil imbang, dan tujuh kekalahan.