TRIBUNNEWSDEPOK.COM -- Bek Persija Jakarta Muhammad Ferarri yang tampil untuk timnas Indonesia di babak kualifikasi Piala AFC saat menghadapi Vietnam mampu menyumbang satu gol untuk Skuad Garuda.
Pada laga terakhir Grup F di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, tim U-20 Indonesia menang 3-2 atas Vietnam.
Dengan demikian Garuda Muda meraih 9 poin dari tiga kali main dan tidak pernah kalah.
Muhammad Ferarri yang pada awalnya melakukan gol bunuh diri saat Vietnam melakukan serangan balik dan menyamakan kedudukan akhirnya bisa membalas kesalahan tersebut dengan gol indah yang diciptakannya.
Sebuah eksekusi bola mati dari sepak pojok yang mengarah ke kotak penalti Vietnam mampu disambar Ferarri dengan sundulan kepalanya.
Bola yang mengalir deras ke sisi kiri gawang pun jauh dari jangkauan kiper Vietnam.
Gol Ferarri juga menjadi awal kebangkitan kedua timnas Indonesia setelah sebelumnya sempat tertinggal 1-2 atas Vietnam.
Dalam laga itu, Marcelino Ferdinand membawa Indonesia unggul lebih dulu pada menit ke-60, sebelum disamakan Vietnam lewat bunuh diri Ferrari (69').
Tim tamu berbalik unggul lewat gol Dinh Xuan Tien (79').
Ferrari menyeimbangkan kedudukan pada menit ke-82.
Gol Rabbani Tasnim lima menit sebelum waktu normal habis memastikan Indonesia menang 3-2.
Seperti dilansir dari PSSI.org Pelatih Shin Tae-yong mengatakan bahwa dirinya bangga dengan kerja keras anak asuhnya.
Apalagi mampu membalikkan keadaan dari ketinggalan 1-2 menjadi 3-2.
"Para pemain sangat percaya diri sejak laga dimulai. Namun, saya mengakui kalau para pemain belum bisa fokus sepanjang laga sehingga lawan sempat membalikkan keadaan sebelum kami membalikkan skor lagi jadi 3-2," kata Shin Tae-yong.
Pelatih asal Korea Selatan itu pun menilai Muhammad Ferrari dan kawan-kawan terus menunjukkan perkembangan dari laga pertama sampai partai ketiga kontra Vietnam.
Baca juga: Juara Grup F, Timnas U-19 Indonesia Langsung ke Putaran Final Piala AFC U-20 2023 di Uzbekistan
"Tim ini semakin kuat karena walau sempat ketinggalan tapi kami bisa membalikkan keadaan. Sekali lagi saya ucapkan terima kasih kepada para pemain," tambahnya.
Terkait keputusan kembali menyimpan Marselino Ferdinan untuk tampil di babak kedua karena ia ingin menyiapkan strategi kejutan untuk Vietnam.
Baca juga: Hadapi Timnas Curacao, Shin Tae-yong Panggil 23 Pemain Tidak Ada Nama Jordi Amat dan Bryan Walsh
Menurutnya, Marselino memang tidak dalam kondisi terbaik selama babak Kualifikasi Piala AFC U-20 2023.
Di laga sebelumnya melawan Hong Kong, Marselino juga hanya bermain sejak menit ke-80.
"Sebelum bergabung dengan tim nasional, dia belum pulih total dan sebelumnya selalu bermain di kompetisi. Karena itu, saya memainkan dia di 45 menit kedua dalam pertandingan ini," tukasnya.