Ketika ditanya siapa saja pemain yang terpapar, Rafi enggan menjawab. Sebab hal ini berkaitan dengan kode etik untuk menjaga rahasia pasien termasuk nama.
Persib sampai saat ini masih merahasiakan para pemain yang terpapar.
Dugaan mengarah ke sejumlah pemain yang tidak berada di line up maupun bench pada laga Persib Bandung melawan Persikabo, Minggu.
Mereka adalah Nick Kuipers, Victor Igbonefo, Supardi Nasir, Marc Klok, Febri Hariyadi, Dedi Kusnandar, Bruno Cantanhede, David da Silva, dan Ezra Walian.
Sembilan pemain yang terpapar Covid-19 itu saat ini sedang menjalani karantina di beberapa tempat di Bali.
Merujuk pada aturan yang berlaku, Rafi menyebut sembilan pemain itu bakal dikarantina selama 10 hari.
"Kami pantau 10 hari itu bilamana gejala sama sekali tidak ada kami akan lakukan pemeriksaan PCR. Kalau kurang 10 hari PCR negatif biasanya bisa lepas dari proses karantina," ujarnya.
Rencananya, pada hari ini kembali dilakukan tes PCR kepada semua pemain yang positif. Dia berharap pemain yang terpapar bisa sembuh dan menunjukkan hasil negatif.
Sebab dalam beberapa waktu ke depan, Persib dihadapkan pada jadwal yang sangat padat. Setelah laga kontra Persikabo, Marc Klok dan kawan-kawan berturut-turut bakal menghadapi PSM Makassar (2/2), Bhayangkara FC (6/2), PSS Sleman (11/2), PSIS Semarang (15/2/, Persipura Jayapura (19/2), Persela Lamongan (23/2), dan Persija Jakarta (27/2).
Rafi belum bisa memastikan seberapa banyak pertandingan yang akan dilewati oleh sembilan pemain ini. Jika melihat gejala yang dialami oleh pemain, besar kemungkinan bisa langsung diturunkan saat dinyatakan negatif.
"Untuk yang sudah sembuh paling ada penurunan kebugaran. Paling nanti ada program latihan yang diberikan oleh pelatih dan berdiskusi dengan pelatih untuk meningkatkan kebugaran pemain bagi yang sudah menjalani karantina 7-10 hari," katanya.
Kejadian ini tentu menjadi tamparan keras bagi Persib yang tengah berjuang untuk meraih gelar juara. Rafi pun memastikan bahwa hal ini akan menjadi bahan evaluasi agar tak terjadi lagi dikemudian hari.
"Setelah ini kita harus saling mengingatkan dan menjaga prokes dengan baik cuci tangan drngan air mengalir, jaga jarak bicara dan jangan banyak melakukan kegiatan yang tidak perlu. Mengingat ini sedang pandemi dan covid sekarang penyebarannya cukup cepat," ujarnya.
Agar tak kecolongan lagi, Rafi akan terus melakukan tes kepada penggawa Persib setiap hari. Seperti misalnya saat latihan recovery, kemarin, semua pemain bakal di tes untuk memastikan statusnya.
Bukan hanya itu, tracing pun terus dilakukan dengan bantuan Satgas Covid-19 Bali. Semua ini dilakukan agar Persib dapat mengarungi kompetisi dengan skuat yang lengkap.