Mampang Depok

10 Terapis Tradisional Hadir Obati Warga Mampang, Depok, Gratis!, Ini Kata Imam Budi Hartono

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

10 Terapis Tradisional Hadir Obati Warga Mampang, Depok, Gratis!, Ini Kata Imam Budi Hartono.

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, PANCORAN MAS - 10 terapis tradisional hadir obati warga Mampang, Depok, gratis!, ini kata Imam Budi Hartono.

Dalam rangka merayakan haru jadinya yang ke satu, Komunitas Orang Mampang (Korma) menggelar bakti sosial berupa pengobatan tradisional gratis di Bengkel Las Listrik Satu K-4, Jalan Damai I, Kelurahan Mampang, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Sabtu (8/1/2022).

Baca juga: Imam Budi Hartono: Pemkot Depok akan Berikan Bantuan Hukum Kepada 3 ASN Korupsi Dinas Damkar

Ketua Korma Mahrudin mengatakan, acara tersebut merupakan kali pertama digelar sebagai bagian dari peringatan hari jadi Korma.

"Mudah-mudahan kegiatan ini bermanfaat bagi warga khususnya warga Kelurahan Mampang, insya Allah kegiatan bakti sosial seperti ini akan terus kami agendakan tiap triwulan atau persemester," katanya kepada TribunnewsDepok.com, Sabtu (8/1/2022).

Dengan penyelenggaraan yang berlangsung di masa pandemi Covid-19 ini, Mahrudin memastikan pihaknya menerapkan protokol kesehatan ketat sebagai langkah antisipasi penyebaran virus asal Wuhan, Tiongkok ini.

"Kami melakukan prokes secara ketat. Peserta harus cek suhu tubuh,  memakai masker, cuci tangan dan menjaga jarak," katanya.

Baca juga: Imam Budi Hartono Beri Kesempatan Pelajar SMA/SMK di Depok unt Jadi Ajudannya Selama Sepekan

Dalam kegiatan tersebut, ada sebanyak 150 warga Kelurahan Mampang yang memanfaatkan kegiatan bakti sosial tersebut.

Warga yang hadir dapat memanfaatkan ragam pengobatan tradisional seperti bekam, refleksi, dan pengobatan lainnya secara gratis.

Melalui bakti sosial ini, Mahrudin berharap terwujudnya masyarakat Kelurahan Mampang yang sehat secara jasmani melalui pengobatan yang menghadirkan para terapis berpengalaman.

Baca juga: Universitas Indonesia Laksanakan PTM pada Februari 2022, Tapi Belum 100 Persen

Korma, lanjut Mahrudin menggandeng Yayasan Makmur Amanah Sejahtera, Fusi Foundation, dan PT Migas Hulu Jawa Barat (Jabar) dalam penyelenggaraan bakti sosial tersebut.

"Kami menghadirkan 10 terapis pria dan wanita serta 150 peserta yang terdiri dari warga Kelurahan Mampang dan sekitar," tuturnya.

Kegiatan dihadiri dan dibuka langsung Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono, serta Camat, Lurah, LPM, dan Ketua RT/RW setempat.

"Kegiatan ini luar biasa dan merupakan pentahelix antara pemerintah, swasta, masyarakat, komunitas perguruan tinggi dan media," kata Imam Budi Hartono.

Menurut Imam, menggerakkan pentahelix sangat penting karena semua kegiatan dan aktifitas di masyarakat tidak mungkin bisa ditangani sendiri oleh pemerintah.   

Imam Budi menyambut baik adanya kegiatan tersebut. Sebab, peran serta swasta dalam pembangunan di Kota Depok sangat dibutuhkan.

Tak hanya pembangunan secara fisik melalui infrastruktur tetapi juga pembangunan manusianya.

"Termasuk keterbatasan anggaran yang dimiliki pemerintah. Karenanya peran swasta sangat dibutuhkan dalam membantu percepatan pembangunan di Kota Depok. Salah satunya keterampilan tradisional dan pengobatan gratis berupa message, bekam, totok wajah dan akupuntur," ujarnya.