Wawancara Eksklusif
Ketua DPRD Adityawarman Adil: DPRD Siap Bersinergi dengan Wali Kota Terpilih Bangun Kota Bogor
Ada banyak pekerjaan rumah yang menunggu Adityawarman dan para anggota DPRD Kota Bogor dalam menentukan arah pembangunan lima tahun ke depan.
Penulis: Hironimus Rama | Editor: murtopo
Karena BPTJ sudah dilikuidasi, operasionalnya diserahkan ke pemerintah Kota Bogor.
Dukungan dana operasional dari Kementerian Perhubungan dihentikan sejak 31 Desember 2024.
Kami sudah mendiskusikan dengan Penjabat Wali Kota dan perangkat daerah mengenai pendanaan operasional Biskita.
Kami sepakat operasional Biskita dianggarkan sebesar Rp 10 miliar pada 2025
Angka ini kemungkinan akan dinaikkan pada anggaran perubahan. Jumlah bus juga akan disesuaikan karena kalau dibiayai sepenuhnya maka dibutuhkan biaya Rp 50 miliar.
TribunnewsDepok: Apa yang akan didorong oleh DPRD setelah pelantikan Pak Dedie Rachim-Jaenal Mutaqin sebagai Walikota dan Wakil Walikota Bogor mendatang?
Adit: Kalau kami sih lebih kepada kolaborasi dan komunikasi yang baik.
Selama komunikasi baik, segala permasalahan bisa diselesaikan, entah itu soal infrastruktur, pendidikan, kesehatan, sosial dan lain-lain.
Setelah pelantikan pada 10 Februari 2025 nanti, APBD perubahan akan dimajukan jadwal pengesahannya untuk mengadopsi visi-misi wali kota terpilih.
Kita akan padupadankan visi misi wali kota terpilih dengan aspirasi masyarakat yang masuk. (Hironimus Rama)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.