PLN Siaga Listrik Pilkada

Kerahkan 237 Personel, PLN Depok Siaga Kelistrikan Sambut Pilkada Serentak 2024

PLN Depok bersiaga jaga kelistrikan selama Pilkada Serentak 2024 dengan mengerahkan sebanyak 237 personel.

Editor: Content Writer
ISTIMEWA
Petugas PLN UP3 Depok lakukan pengecekan dalam melaksanakan pemeliharaan. 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM - PT PLN (Persero) siap mengawal keandalan pasokan listrik selama pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024 yang akan berlangsung pada 27 November 2024 di seluruh Indonesia. Selama periode siaga kelistrikan Pilkada mulai dari tanggal 24 hingga 30 November 2024, PLN menguatkan pengamanan kelistrikan di titik-titik vital pelaksanaan Pilkada.

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyatakan bahwa PLN telah mempersiapkan seluruh sistem kelistrikan dalam kondisi prima untuk mendukung kelancaran acara tersebut.

"PLN siap mendukung pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 dengan memberikan sokongan listrik yang andal dan pelayanan terbaik. Selain memastikan kesiapan unit kelistrikan, PLN juga menyiapkan personel siaga di setiap titik vital," ujar Darmawan.

Dalam rangka siaga Pilkada 2024, PLN telah mendata lokasi-lokasi strategis Pilkada dan pasokannya. Selanjutnya, PLN melakukan inspeksi dan pemeliharaan untuk memastikan instalasinya dalam kondisi normal untuk menjaga keandalan pasokan.

“Selama masa siaga Pilkada, PLN tidak akan melakukan pemadaman terencana, kecuali emergency. PLN juga telah membuat prosedur pengamanan pasokan dan berkoordinasi dengan pihak pengamanan,” tambahnya.

Dalam penyelenggaraan Pilkada 2024, PLN all out menyukseskan mulai saat hari pencoblosan hingga proses rekapitulasi suara. PLN juga selalu melakukan monitoring sistem kelistrikan agar Pilkada 2024 dapat berjalan dengan lancar.

General Manager PLN UID Jabar Agung Murdifi mengatakan, PLN juga terus menjalin koordinasi dengan berbagai pihak, termasuk Komisi Pemilihan Umum khususnya di Provinsi Jabar, aparat keamanan dan stakeholder terkait untuk memastikan kelancaran pasokan listrik selama Pilkada berlangsung.

“PLN UID Jabar telah bersiap, mulai dari segi personil, peralatan pendukung, maupun fasilitas kelistrikan. Hal ini dilakukan untuk memastikan kesiapan pasokan listrik selama proses pemilu agar masyarakat dapat melaksanakan pemilu dengan lancar, aman, dan nyaman,” ungkap Agung. 

Dengan kesiapsiagaan petugas selama 24 jam, lanjut Agung, diharapkan petugas dapat mengantisipasi percepatan pemulihan apabila terjadi gangguan jaringan yang tidak terencana dan terprediksi. Masyarakat juga dapat menghubungi PLN melalui PLN Mobile apabila terjadi gangguan. 

Manager Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (MUP3) Depok Martha Adi Nugraha mengatakan, “PLN UP3 Depok telah melakukan penguatan keandalan kelistrikan, menyediakan peralatan pendukung serta personil yang tersebar. Selain itu, personel juga melakukan kunjungan dan koordinasi dengan KPU Kota Depok. Hal ini dilakukan agar pelaksanaan Pilkada dapat berjalan dengan lancar dan seluruh masyarakat bisa memilih dengan tenang di TPS masing-masing.” 

“Kami menyiapkan sebanyak 34 Pegawai PLN dan 203 tenaga ahli daya (TAD) Pelayanan Teknik (Yantek) untuk mengamankan penyelenggaraan Pilkada di Kota Depok. Personel ini juga didukung dengan peralatan berupa 7 unit Genset, 3 Unit Gardu Bergerak (UGB), 1 unit crane, 1 unit PDKB, 1 unit Mobil UKB, 1 unit Mobil deteksi, 22 unit Mobil Pelayanan Teknik, 7 Unit Motor Pelayanan Teknik, 1 Unit Mobil Forklift, dan 1 SPKLU. Dengan persiapan yang matang ini, kami berkomitmen menjaga kelancaran pesta demokrasi,” pungkas Adi. 

Baca juga: Usung Nol Emisi Karbon, PLN Pamerkan Stasiun Pengisian Kendaraan Hidrogen di IIMS 2024

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved