Pengmas UI

FKG UI Luncur Kartu Edukasi Kesehatan Gigi Warna Warni untuk Anak Tunarungu

Edukasi Kesehatan Mulut dan Gigi di SMPLB Tunarungu Santi Rama, Cilandak, FKG UI Luncurkan Kartu Edukasi Kesehatan Gigi Warna Warni.

Editor: dodi hasanuddin
Humas dan KIP UI
FKG UI Luncur Kartu Edukasi Kesehatan Gigi Warna Warni untuk Anak Tunarungu 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Universitas Indonesia (UI) melalui Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) terus 
memperkuat komitmen dalam meningkatkan kesadaran kesehatan gigi dan mulut, terutama bagi 
kelompok dengan kebutuhan khusus.

Dalam rangka menjawab tantangan edukasi kesehatan bagi anak anak tunarungu, drg. Amandita Parameswari, M.Kes., dosen FKG UI, meluncurkan inovasi edukasi berbasis penelitian berupa Kartu Edukasi Kesehatan Gigi Warna Warni, yang dikenal sebagai Kartu Ka Gi Ni. 

“Kartu ini menjadi mediator pembelajaran yang efektif karena para siswa tunarungu bisa mengenali 
berbagai cara perawatan gigi-mulut dan upaya pencegahannya. Kartu ini merupakan hasil penelitian 
tesis saya sebagai metode inovatif dalam melakukan edukasi kesehatan gigi dan mulut pada anak-anak 
tunarungu,” kata drg. Amandita. 

Baca juga: UI Mempercepat Transformasi Pendidikan di Kenya, Usulkan Program Pertukaran Pelajar

Inovasi ini diimplementasikan melalui program pengabdian masyarakat (pengmas) yang digelar oleh 
Departemen Ilmu Penyakit Mulut (IPM) dan Departemen Ilmu Kesehatan Kedokteran Gigi  Masyarakat dan Pencegahan (IKGMP) FKG UI.

Program tersebut dilaksanakan di Sekolah Menengah Pertama Luar Biasa (SMPLB) Tunarungu Santi Rama, Cilandak, Jakarta Selatan, pada Kamis (28/8), dan diikuti oleh 28 siswa tunarungu.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, sikap, dan praktik kesehatan gigi dan mulut 
pada anak-anak tunarungu.

Inovasi Kartu Ka Gi Ni diperkuat dengan pendekatan visual, seperti  penggunaan gambar dan video yang disertai dengan bahasa isyarat. 

Baca juga: Tertinggi di Depok, 1 dari 3 Remaja Putri Alami Anemia, FKM UI Beri Edukasi Pelajar SMA 1 Sejahtera

Video edukatif yang ditampilkan meliputi tiga topik utama. Pertama, video “Mari Belajar SAMURI  (Periksa Mulut Sendiri)” yang mengajarkan cara sederhana bagi anak-anak melakukan pemeriksaan  mulut secara rutin.

Kedua, video “Mengenal Penyakit Mulut Sederhana” yang mengenalkan siswa  pada penyakit seperti sariawan dan penyakit gusi berdarah.

Ketiga, video “Menjaga Kesehatan Gigi  dan Mulut” yang menjelaskan anatomi rongga mulut, perbedaan gigi susu dan gigi permanen, serta  cara merawat gigi dan mulut secara efektif. 

Ketua Tim Pengmas FKG UI, drg. Masita Mandasari, Ph.D., Sp.P.M., Subsp. NonInf., menekankan bahwa pentingnya kontinuitas program ini.

“Kegiatan pengmas idealnya dilaksanakan secara berkesinambungan di Sekolah Luar Biasa (SLB) Santi Rama, sehingga memberikan manfaat yang lebih signifikan untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman serta aplikasinya mengenai  kesehatan gigi dan mulut,” ujarnya. 

Baca juga: Mahasiswa UI Pertama yang Butuh 2,5 Tahun Lulus Jadi Doktor, Raih Predikat Summa Cumlaude

Selain edukasi melalui video dan Kartu Ka Gi Ni, tim pengmas FKG UI juga melaksanakan sesi praktik 
pemeriksaan mulut secara mandiri atau SAMURI, yang dilakukan secara berkelompok.

Setiap  kelompok didampingi oleh staf pengajar dan mahasiswa Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis 
(PPDGS) untuk membimbing para siswa dalam melakukan pemeriksaan mulut sederhana. 

“Dengan diadakannya kegiatan pengmas ini, maka siswa tunarungu dapat semakin memahami  pentingnya menjaga kesehatan rongga mulut, dapat melakukan pemeriksaan mulut sederhana yang  dapat dilakukan sendiri di rumah, serta mengenali tanda penyakit mulut sejak dini,” ujar drg. Masita  lagi.

Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya berkelanjutan FKG UI dalam memajukan pendidikan 
kesehatan yang inklusif dan adaptif.

Kolaborasi antara FKG UI dan sekolah luar biasa, seperti Santi  Rama, menunjukkan komitmen dalam menciptakan program-program yang dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat, terutama kelompok dengan keterbatasan pendengaran.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved