Makan Gratis

Anak SD di Bekasi Mengaku Kenyang dan Senang dengan Makan Bergizi Gratis, Menunya Bikin Kenyang

guru SDN VII Teluk Pucung lainnya, Muhammad Hendra berharap penerapan program makan gratis tersebut dapat digelar di sekolah seluruh di Indonesia

Penulis: Rendy Rutama | Editor: Vini Rizki Amelia
Warta Kota/Rendy Rutama
Suasana uji coba program makan bergizi gratis di sekolah dasar negeri (SDN) VII Kelurahan Teluk Pucung, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, Kamis (15/8/2024). 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BEKASI UTARA - Aran Pratama Kasih (9) tersenyum puas usai mencicipi makan bergizi gratis di sekolahnya, SDN VII Teluk Pucung, Kota Bekasi, Kamis (15/8/2024).

“Senang rasanya, makan nya enak bikin kenyang,” kata Aran, Kamis (15/8/2024).

Hari ini merupakan hari keempat diberlakukamnya uji coba pemberian makan bergizi di sekolah Aran.

Kepada awak media, Aran mengaku jika menu yang diberikan, berbeda-beda setiap harinya.

Baca juga: Meski Jadi Ketum PKB, Cak Imin Mengaku Tak Bisa Memberikan Dukungan Untuk Anies Baswedan

Menu yang tersaji, kata Aran, pasti ada susu, nasi, dan lauk sayur.

Ia pun berharap program makan gratis tersebut dapat digelar seterusnya karena tidak lagi merepotkan orangtua di rumah untuk memberikan bekal.

“Enak lauknya ada telur sama capcay terus sama susu sama pisang, kalau kemarin beda-beda dan kemarin itu telur sama kentang,” tutupnya.

Uji coba program makan bergizi gratis di tiga sekolah dasar negeri (SDN) Kelurahan Teluk Pucung, Kecamatan Bekasi Utara, Kota Bekasi, yakni VII, VIII, dan XI sudah berjalan empat hari hingga Kamis (15/8/2024).

Baca juga: Pengendara Wanita Tewas Terlindas Bus, Hilang Kendali Saat Memotong Jalur

Sementara guru SDN Teluk Pucung VII, Dede Rukmini menyampaikan menu yang disajikan sudah baik.

Sebab, lauk yang disajikan memiliki nilai gizi sesuai dengan empat sehat lima sempurna.

“Bergizi menu nya, ada sayurnya, lauk pauknya, buahnya, susunya, yang pasti makanan nya itu yang dimakan mereka sehari-hari. Tidak luput dari empat sehat lima sempurna,” ucap Dede.

Baca juga: Gara-gara Obat Nyamuk, Rumah Buruh di Cileungsi Hangus Terbakar

Sebagai informasi, Dede menuturkan pemberian makan gratis tersebut dilakukan setiap waktu sekolah dan dibagi dua sesi per satu hari.

Pemberian makan dengan jumlah 414 Box itu diberikan tidak hanya kepada kelompok siswa dan siswi saja, melainkan juga kepada guru.

“Makanan datang itu sekira pukul 08.30 WIB dibagiin ke anak yang masuk pagi itu mulai jam 09.00 WIB hingga 09.30 WIB, kemudian kelas siang berarti dilaksanakannya itu pas masuk jam 12.30 WIB,” pungkas Dede.

Baca juga: Pendaftaran Pilkada 2024, KPU Minta Penyusunan Visi Misi Calon Wali Kota Depok Sesuai dengan RPJP

Lalu guru SDN VII Teluk Pucung lainnya, Muhammad Hendra berharap penerapan program makan gratis tersebut dapat digelar di sekolah seluruh di Indonesia. 

“Kalau dari guru-guru pada umumnya kami bagaimana pemerintah aja, kan kami cuma penerima, kalau hati kecil kami pengennnya sih terus diadakan. Kalau bisa semua sekolah di Indonesia itu dapet gitu,” singkat Hendra. (m37)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved