Sport
Kejuaraan Basket JIBT 2024 di Gunadarma, Wasit Lisensi PERBASI Ngaku Diusir Digantikan yang Ilegal
Kejuaraan Basket JIBT 2024 di Gunadarma Bermasalah, Wasit Lisensi PERBASI Ngaku Diusir Digantikan yang Ilegal
Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: dodi hasanuddin
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIMANGGIS - Kejuaraan bola basket tingkat internasional Java International Basketball Tournament (JIBT) 2024 di Universitas Gunadarma, Depok menuai persoalan.
Selain diprotes peserta, wasit berlisensi Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (PERBASI) yang ditugaskan mengaku secara tidak langsung diusir.
Koordinator Wasit PERBASI, Wahyu Santoso menyebut, pihak penyelenggara JIBT 2024 menggunakan wasit ilegal pada awal kompetisi.
“Kalau untuk cacat penyelenggaraannya kemarin itu ada wasit nonlisensi atau ilegal di hari pertama,” kata Wahyu saat dikonfirmasi, Selasa (9/7/2024).
Baca juga: Kejuaraan JIBT 2024 Dinilai Tidak Profesional, Sanghyang Basketball Club Depok Protes dan Walkout
Kata Wahyu, penyelenggara berdalih wasit PERBASI belum siap untuk memimpin jalannya pertandingan untuk tiga lapangan.
Padahal, wasit berlisensi sudah ada di lokasi, namun panitia lebih memilih menggunakan wasit ilegal.
“Jadi kita sudah 8 orang untuk 3 lapangan kita sudah siap, tapi mereka (penyelenggara) bilang kalau wasit PERBASI belum siap tinggal kondisi 3 lapangan 8 orang,” ungkapnya.
“Yang bikin saya kesal itu mereka nulisnya cuman 6 padahal kita sudah ada 8,” sambungnya.
Baca juga: Bekuk Galaxy Star asal Bogor, Klub Basket Depok Sanghyang U-15 Juara Dua di YMS Ramadan Cup 2024
Saat ditanya apakah pihak penyelenggara mengusir wasit PERBASI, Wahyu membenarkannya karena lebih memilih wasit ilegal.
Atas kesewenangan pihak penyelenggara, Wahyu melayangkan laporan ke pengurus Pimpinan Pusat (PP) PERBASI hingga akhirnya rekomendasi penyelenggaraan JIBT dicabut.
Sanghyang Basketball Club Milih Walkout
Sebelumnya, penyelenggaraan kejuaraan bola basket tingkat internasional Java International Basketball Tournament (JIBT) 2024 di Universitas Gunadarma, Depok menuai protes dari peserta.
Kejuaraan JIBT 2024 ini diselenggarakan selama sepekan pada Senin (1/7/2024) hingga Minggu (7/7/2024) esok.
Tim peserta kejuaraan asal Depok, Sanghyang Basketball Club menilai penyelenggaraan JIBT 2024 tidak profesional padahal sekelas kejuaraan internasional.
Baca juga: Dramatis, Klub Basket Depok Sanghyang Taklukkan Tuan Rumah YMS Bogor di YMS Ramadan Cup 2024
Menurut pelatih Sanghyang Basketball Club, Paulus, ketidakprofesionalan kejuaraan JIBT terlihat belum adanya template papan skor statistik permainan untuk peserta yang bertanding.
Template papan skor statistik permainan belum diberikan panitia penyelenggara dari awal pertandingan pada Senin (1/7/2024) hingga hari kedua pada Selasa (2/7/2024).
“Yang diadukan sama Sanghyang itu packaging eventnya itu sendiri, inikan standarnya internasional, dari yang saya pahami kok tidak menunjukkan profesionalitas mereka yang mengatasnamakan internasional,” kata Paulus kepada TribunnewsDepok.com, Sabtu (6/7/2024).
Selanjutnya, persoalan table official JIBT juga menjadi catatan buruk bagi Sanghyang.
“Terkait masalah timer, scoreboard tingkat fokusnya itu kalau untuk tingkat internasional human errornya kita lihat cukup banyak,” ujarnya.
Baca juga: Sanghyang Satu-satu Klub Basket Depok yang Tampil di U17 dan U15 YMS Ramadan Cup 2024 di Bogor
Menurut Paulus, selisih input skor, kondisi stop timer masih mengalami kesalahan-kesalahan mendasar dan terkesan disepelekan.
Persoalan selanjutnya, pertandingan awal kejuaraan JIBT 2024 tidak menggunakan wasit dari rekomendasi PERBASI atau tidak berlisensi.
“Sebenarnya dari awal event orangnya ready, tapi yang menjadi pertanyaan mengapa di game pertama mereka menggunakan wasit “tidak berlisensi”,” ujarnya.
Atas berbagai persoalan di atas, Sanghyang Basketball Club memutuskan untuk keluar dari kejuaraan JIBT 2024 dan melayangkan laporan ke PERBASI Pusat. (m38)
Pasutri Guru dari Depok Juara di Kejuaraan Atletik Malaysia Terbuka, Suami Borong 2 Emas |
![]() |
---|
Berdampak ke Perekonomian Daerah, Rudy Susmanto Berharap Bogor Run ke Level Internasional |
![]() |
---|
Panahan Piala Kementrian Kebudayaan Indonesia 2025 di Sentul Bogor, Ribuan Atlet Cilik Unjuk Gigi |
![]() |
---|
731 Atlet Bertarung Dalam Kejuaraan Pencak Silat Tegar Beriman Championship di Cibinong |
![]() |
---|
Kejuaraan JIBT 2024 Dinilai Tidak Profesional, Sanghyang Basketball Club Depok Protes dan Walkout |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.