Cerita Longsor di Taman Induk Cipayung, Depok Terdengar Suara Gemuruh, Banjir Dimana-mana

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIPAYUNG - Hujan deras yang mengguyur Kota Depok pada Senin (8/7/2024) membuat sejumlah wilayah terdampak.

Terjadi longsor dan banjir dimana-mana. Warga hanya bisa pasrah atas peristiwa alam tersebut.

Longsor terjadi di Taman Induk Cipayung mengakibatkan kerusakan serius.

Peristiwa itu terjadi di  RT 04/RW 11 Kelurahan Cipayung, Kecamatan Cipayung, Kota Depok.

Baca juga: Kondisi Terkini Longsor di Cipayung Depok, Warga Evakuasi 2 Motor yang Tertimbun Puing

Rumah-rumah yang terdampak antara lain dimiliki oleh M. Khalid Anas, Ali Guntoro, dan Yono.

Sedangkan banjir terjadi di wilayah Perumahan Puri Tiara Indah 2 Ratujaya, Cipayung, Depok.

Lalu di Jalan KSU, Tirtajaya, Cilodong, Kota Depok.

Kemudian juga di wilayah Cagar Alam, Pancoran Mas, Kota Depok sert wilayah Rawageni, Cipayung, Depok.

Terdengar Suara Gemuruh

M. Khalid Anas yang rumahnya terdampak longsor mengatakan, sebelum longsor terjadi hujan deras mengguyur Kota Depok.

Saat itu, ia bersama keluarganya tengah berada di rumah. 

Tak disangka terdengar suara gemuruh lalu diiringi suara bebatuan yang jatuh.

Suara gemuruh itu terdengar di belakang rumah.

Baca juga: Tanah Longsor Menimpa 2 Rumah dan 2 Motor di Cipayung Depok Imbas Hujan Deras Disertai Angin

Mendengar suara itu ia kemudian menuju ke belakang rumah. Ternyata turap penahan tanah longsor akibat hujan deras.

Terlihat juga dua motor ikut terbawa longsor.

Kabid Penanggulangan Bencana Damkar Depok, Denny Romulo menjelaskan, pihaknya menerima informasi kejadian pada pukul 22.27 WIB.

Kata Denny, longsor diakibatkan oleh hujan deras disertai angin kencang yang mengguyur wilayah tersebut.

“Akibat hujan deras beserta angin. mengakibatkan tanah longsor yang berdampak kerusakan pada akses jalan dan halaman rumah di sekitar tempat kejadian (TKP),” kata Denny, Selasa (9/7/2024).

Baca juga: Ditutup 2 Hari Karena Longsor, Ini Penampakan Gunung Sampah Setinggi 30 Meter di TPA Cipayung Depok

Denny menambahkan, dampak dari insiden longsor tersebut mengakibatkan akses jalan di lokasi terputus tertimbun tanah.

Selain itu, dua rumah warga juga mengalami kerusakan dan dua kendaraan sepeda motor terbawa longsoran tanah.

“Total kerusakan berdampak pada 2 rumah dan 2 unit sepeda motor yang belum bisa dievakuasi dikarenakan tanah masih labil,” pungkasnya

Sementara itu, akibat hujan deras Perumahan Puri Tiara Indah 2 Ratujaya banjir.

Banjir terjadi di di area depan d'mapple

Banjir juga melanda Jalan KSU, Tirtajaya, Cilodong. Akibat banjir tersebut banyak pengendara motor yang mogok.

Selain itu, terowongan di Jalan Baru Dipo KRL, Kampung Baru banjir. Diterowongan tersebut langganan banjir setiap hujan deras lantaran posisi jalannya yang menurun.