Fakta Kisah Perselingkuhan di Jawa Timur, Adik Lebih Hot 10 Kali, Kerap Hubungan Intim di Hotel

Rani tiba di rumah ibunya di Surabaya, Jawa Timur. Sang ibu kaget karena Rani tiba-tiba pulang.

Sang ibu menduga Rani berantem dengan ibu mertuanya, karena dia tahu Rani tak disukai Ibu mertuanya.

Lalu, Ibunya Rani menelepon besannya.

Ibunya Rani meminta agar besan tak ikut campur dalam rumah tangga anaknya.

Sang besan kaget dengan perkataan ibunya Rani. Dia lalu membuka aib Rani yang selingkuh dengan Aris.

Baca juga: Fakta Istri Kapolsek Ngojek Lantaran Suami Nikah Siri Sama Wanita Muda, Dulu Selingkuh dengan Polwan

Mendapat berita itu, Sang ibu langsung menanyakan Rani tentang perselingkuhannya dengan Aris.

Rani hanya diam saja. Melihat Rani diam, sang ibu langsung menangis dengan memarahi Rani.

"Kamu kok tega Rani. Aris kan suami Nisa, mbak mu, kakak kandungmu," ujar Eliza.

Sang ibu kemudian mencari keberadaan Nisa.

Sang ibu kemudian meminta bantuan Manda, teman akrab Nisa. Bersama dengan Aris dan Manda, sang ibu menemui Nisa.

Nisa tak menyangka sang ibu menemuinya. Saat bertemu, ibunya lalu meminta maaf kepada Nisa.

Baca juga: Istri Selingkuh di Rumah Ketahuan Suami Saat Pulang, Akhir Ceritanya Justru Diluar dugaan

Sang ibu merasa bersalah telah meminta agar Rani tinggal di rumah Nisa. Sang ibu merasa telah gagal menjadi ibu.

Nisa pun lalu marah kepada Manda, karena ibu akhirnya tahu tentang aib adik kandungnya.

"Nisa ini perempuan yang sabar dan penyayang. Dia ingin hanya seorang diri yang merasakan sakit. Sebab, Nisa tahu Ibunya jauh lebih sakit dari dirinya. Ibunya pasti merasa jadi ibu yang gagal. Rani anak kesayangan ibu juga," tandas Eliza.

Akhirnya sang ibu, Nisa, Aris dan Rayya serta Yusuf pergi ke Surabaya.

4. Merasa Lebih Hot 10 Kali dari Nisa

Di rumah Surabaya, keluarga tersebut berkumpul. Rani pun menceritakan kisah perselingkuhan dengan Aris.

Rani menceritakan tentang ciuman pertama dan hilangnya keperawanannya.

Hubungan intim pertama kali dilakukan Rani dengan Aris terjadi di kamarnya. Saat itu, darah perawan Rani membekas di seperai.

Mereka juga melakukan hubungan intim di sofa ruang tengah, di kamar mandi, di dapur dan di kamarnya Nisa.

Selain itu, Rani kerap berhubungan intim di hotel bersama Aris disaat jam kerja.

Baca juga: Ini Tanda-tanda Suami Mulai Ada Main, Kasus Selingkuh Mahasiswi Hukum Cianjur Terungkap Lewat Chat

Akibat hubungan intim itu membuat Rani hamil. Namun, Rani mengugurkan kandungannya.

Rani hamil sebelum menikah dengan Yusuf.

Mendengar cerita Rani membuat sang ibu menangis. Lalu, menyuruh Rani agar meminta maaf kepada kakak kandungnya.

Rani justru tak mau meminta maaf. Sebab, ia melakukan semuanya ini lantaran merasa selalu dikecilkan.

Rani merasa selau dibanding-bandingkan sejak kecil dengan kakaknya.

Baik itu oleh ibunya, guru-guru di sekolah, dan oleh sekelilingnya.

Mereka selalu melihat Nisa lebih pintar, lebih hebat dan lebih mandiri.

Baca juga: Anji Buka Suara Soal Dugaan Selingkuh dengan Juliette Angela

Saat dipuji Nisa selalu senyum menikmati pujian itu, tanpa memperhatikan perasaan Rani.

"Dari dulu ibu suka menyalahkan Rani. Nisa selalu benar. Nisa itu seperti Ibu Peri di mata orang-orang," ujar Eliza.

"Terus Rani bilang ke Nisa. Walaupun Nisa itu Ibu Peri, tapi Nisa tidak becus mengurus suami. Terutama soal urusan ranjang. Rani lebih hot 10 kali dari Nisa," tambahnya.

Setelah Rani menceritakan semua perbuatannya, Yusuf kemudian mentalak tiga Rani.

Lalu, Rani pergi meninggalkan semuanya. Begitu juga dengan Yusuf dan Aris.

Aris bersama putrinya, Rayya kembali ke Surabaya

Tinggal Nisa bersama ibunya. Tindakan Rani membuat sang ibu pun jatuh sakit.

Bersambung