Metropolitan
Fakta Istri Dosen UIN Sunan Kalijaga Disantet, Ada Seng, Slamet Hidayat Suka Makan Paku dan Jarum
Ini;ah Sejumlah Fakta Istri Dosen UIN Sunan Kalijaga Disantet, Ada Seng, Slamet Hidayat Suka Makan Paku dan Jarum
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Dosen Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, Dr Zainal Arifin Ahmad, mendadak viral.
Sebab, ia menyampaikan fakta bahwa istrinya, Soeparwati yang merupakan guru di Sukoharjo, Jawa Tengah disantet.
Ini sejumlah fakta istrinya disantet lantaran tak terdeteksi oleh medis:
1. Sering Sakit
Dikutip dari Wartakotalive.com, Dr Zainal, menceritakan pada pertenghahn tahun 2022 istri sering sakit.
Tak hanya itu, pendarahan juga dialami istrinya.
Baca juga: Berawal dari Laporan Istri Terungkap Suami Dukun Santet, Ada 50 Foto yang Matanya Ditusuk Jarum
Ia pun membawa istrinya ke rumah sakit terdekat.
Soeparwati didiagnosa mengalami polip rahim sehingga menjalani operasi di Solo.
Setelah operasi, muncul penyakit baru, yakni vertigo.
Dokter juga menyebutkan bahwa istrinya tengah hamil.
Vertiga tersebut membuat istrinya terjatuh di kamar mandi dan membuat kandungannya keguguran.
Dia kemudian di rawat di RS di Yogyakarta.
2. Muntah Darah dan Keluar Paku
Usai di rawat di rumah sakit akibat keguguran, tak lama kemudian, istrinya sakit perut, lanut Dr Zainal.
Di saat sakit perutnya menahun, Soeparwati mengaku kerap didatangi makhlus halus.
Makhlus halus tersebut berbulu, bertaring, dan berwarna hitam.
Ketika itu, ia beranggapan istrinya sedang berhalusinasi.
Melihat hal itu, ia pun mendoakan istrinya sesuai tuntunan agama Islam.
"Alhamdulillah makhlus halus itu hilang," tutur Dr Zainal.
Baca juga: Begini Kesaksian Warga Perihal Adanya Kejanggalan di Rumah Dukun Santet di Ciputat
Zainal menjelaskan, pada 24 September 2023 setelah maghrib, istrinya mengalami pusing, badan panas, kemudian punggung terasa berat.
Lalu, dia muntah darah. Setelah darah itu, ada paku.
Paku yang pertama keluar itu ada tujuh.
Saat itu, katanya, istrinya Soeparwati mengeluh tenggorokannya tidak nyaman.
Setelah itu, dia muntah lagi dan keluar empat paku.
Total ada 11 paku yang keluar saat itu.
Soeparwati, yang tengah mengambil studi S3 di UIN Yogya, pada 28 September 2023 menelepon Zainal yang sedang bertugas di Australia.
Baca juga: Anggota DPR RI Nur Azizah Tamhid Ingatkan UIN Sunan Kalijaga untuk Meningkatkan Kualitas Dasarnya
Dia mengabarkan kakinya susah digerakkan, tidak bisa berjalan, lalu keluar jarum.
"Tahu-tahu keluar jarum kira-kira 5 cm pada jam tiga malam dari telapak kakinya. Jarum hitam, lancip di ujung atas dan bawah," bebernya.
Menurut Zainal, selama hampir satu tahun, bermacam-macam benda keluar dari tubuh Soeparwati.
Mulai dari jarum yang keluar dari telapak tangan.
Saat di sekolah pun Soeparwati juga sempat muntah.
"Saya menyaksikan itu, jarum keluar dari lengan, ke pergelangan tangan keluar (jarumnya). Istri saya kesakitan. Berdoa, muncul jarum lalu saya cabut," katanya.
3. Potongan Seng Keluar dari Anus
Sakit perut juga kerap dialami Soeparwati.
Zainal pun membawa sang istri berobat ke rumah sakit.
Di rumah sakit, Zainal meminta istrinya di-rontgen dengan menjelaskan alasan yang terjadi selama ini.
Setelah di-rontgen, di usus ada benda asing seperti logam," katanya.
Baca juga: Heboh Dugaan Praktik Dukun Santet di Ciputat, Sampai Tim Gegana Datang Geledah Rumah Tersangka
Menurut Zainal, Soeparwati juga di-rontgen di rumah sakit lain.
Hasilnya pun sama, ada benda asing di perutnya.
"Akhirnya di-rontgen dan terdeteksi sama persis di usus ada logam," katanya.
Saat itu, katanya dokter menyatakan harus dioperasi, tetapi terlebih dahulu harus dilakukan CT Scan untuk mengetahui posisi pasti logam.
Saat itu, sang istri mondok di rumah sakit dan sudah menjalani puasa untuk persiapan operasi besoknya.
"Tapi paginya istri saya kesakitan luar biasa. Berdarah setelah dilihat ada logam keluar, potongan seng dari BAB," katanya.
Baca juga: Anggota DPR RI Nur Azizah Tamhid Ingatkan UIN Sunan Kalijaga untuk Meningkatkan Kualitas Dasarnya
Setelah di-scan, logam yang sebelumnya tampak di perut hilang.
Akhirnya operasi pun diurungkan. Soeparwati diperbolehkan pulang dengan diberikan obat anti infeksi.
Lalu pada 11 April 2024, keluar potongan peniti dari tangan Soeparwati.
4. Soeparwati Diruqiyah
Akhirnya Zainal mengajak sang istri ke Yayasan Arsyada milik Ustaz Muhammad Faizar di Purwokerto, Jawa Tengah.
Namun saat itu Ustaz Faizar sedang di luar kota.
Asisten Ustaz Faizar bilang akan menyampaikan kondisi Soeparwati ke Ustaz Faizar.
Beberapa waktu kemudian, Ustaz Faizar mengirim pesan melalui WhatsApp bahwa ia ingin datang ke rumah Zainal.
Pada Jumat (7/6) lalu, Ustaz Faizar datang ke kediaman Zainal untuk merukiyah Soeparwati. Zainal menceritakan apa yang terjadi selama ini ke Ustaz Faizar, termasuk upaya memeriksakan ke sejumlah rumah sakit.
"Oleh Ustaz Faizar dirukiyah. Alhamdulillah, istri saya semakin tenang. Sejauh ini aman-aman saja," katanya.
Dampak Slamet Makan Paku dan Jarum Pentul
Slamet Hidayat (22) harus dirawat di RSUD Indramayu, Jawa Barat.
Warga Desa Pabean Ilir Kecamatan Indramayu, Kabupaten Indramayu dirawat lantaran hobinya yang suka makan paku dan jarum pentul.
Akibatnya 70 biji paku ada di usus perutnya.
Hal itu disampaikan Dirut RSUD Indramayu, Deden Bonni Koswara.
Deden menjalaskan, Slamet dirawat lantaran mengeluh sakit di perutnya dan mengalami muntah-muntah.
Baca juga: Boneka Santet Dililit Kain Kafan Ditemukan Seorang Petugas Saat Membersihkan Pinggiran Kali
Pihak keluarga kemudian membawanya ke RSUD Indramayu untuk menjalani pemeriksaan medis.
Pihak rumah sakit kemudian mencari tahu penyebab rasa sakit pada perut pasien.
Informasi dari keluarga yang menyebut bahwa pasien kerap memakan jarum pentul dan paku.
“Jadi dia (pasien) ini suka makan jarum pentul. Kadang-kadang jarum pentulnya juga suka keluar sendiri,” ujar Deden.
“Jadi pasien ini dirawat inap di ruang Malgopa. Ruang Malgopa itu untuk orang-orang gangguan jiwa,” tambahnya, Minggu (23/6/2024),
Tim dokter kemudian mendapat informasi dari keluarga yang menyebut bahwa pasien kerap memakan jarum pentul dan paku.
Deden mengatakan, kegemaran Slamet memakan paku dan jarum itu sudah dilakukan pasien sejak setahun terakhir.
Berdasarkan informasi itulah dokter melakukan pemeriksaan radiologi dan rontgen kepada pasien.
Hasilnya ada banyak paku berukuran besar di dalam lambung pasien.
Akhirnya dikonsultasikan ke dokter spesialis bedah untuk dilakukan operasi segera.
Saat dioperasi berhasil diangkat 70 biji paku.
Saat ini HS masih menjalani perawatan di ruang Manalagi RSUD Indramayu.
“Sekarang dia kondisinya bagus dan dalam masa pemulihan. Kami akan lakukan perawatan selama satu minggu ke depan,” tandasnya.
Kapolri Jadi Vokalis dan Panglima TNI Gitaris, Tampil Apik Bawakan Lagu Bon Jovi dan Separuh Nafas |
![]() |
---|
Kabel Udara Menjuntai di Jalan Pendongkelan Raya Cengkareng Jerat Pemotor Hingga Jatuh Terluka |
![]() |
---|
Kisah Tragis Pria Beristri dan Anak di Cakung, Jaktim Tak Punya Kerja, Malu dengan Keluarga Mertua |
![]() |
---|
Kisah Istri di Soppeng yang Suaminya Jadi Ayah Tiri, Di Banten Ibu Kandung - Mantan Suami Dipenjara |
![]() |
---|
Kisah Cinta Nyata Suami Istri di Solo yang Dijemput Malaikat Maut di Saat Senja, Merawat Sang Istri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.