Kriminalitas

Jelang Buka Puasa, Karyawan Outlet Minuman Kekinian Ditemukan Tewas dalam Lapak di Tapos Depok

Menurut keterangan Kapolsek Cimanggis Kompol Judika Sinaga, korban berinisial MA (24) pertama kali ditemukan oleh rekan kerjanya bernama Ridwan.

Penulis: M. Rifqi Ibnumasy | Editor: murtopo
istimewa
Warga berkerumun melihat proses evakuasi mayat karyawan outlet minuman yang ditemukan tewas di wilayah Tapos, Kota Depok pada Selasa (12/3/2024) sore. 

Laporan wartawan TribunnewsDepok.com, M Rifqi Ibnumasy

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, TAPOS - Seorang karyawan outlet minuman kekinian D'Sruput ditemukan tewas di Jalan Pekapuran No 8, Kelurahan Sukatani, Kecamatan Tapos, Kota Depok pada Selasa (12/3/2024) sore.

Menurut keterangan Kapolsek Cimanggis Kompol Judika Sinaga, korban berinisial MA (24) pertama kali ditemukan oleh rekan kerjanya bernama Ridwan.

Awalnya, pada pukul 13.30 WIB, Ridwan datang ke tempat kerjanya hendak membuka outlet minuman tersebut.

Namun, usai mengetuk pintu dan memanggil-manggil korban tak ada jawaban.

“Saksi Ridwan memanggil-manggil nama korban untuk membuka pintu toko yang masih tertutup dan terkunci dari dalam,” kata Judika dalam keterangannya, dikutip pada Rabu (13/3/2024).

Baca juga: Bobol Minimarket di Sawangan Depok, Maling Gondol Rp 85 Juta dari Mesin ATM Bersama

“Kemudian saksi Ridwan mencoba membuka kunci dari pintu belakang serta memanggil-manggil korban namun tidak ada jawaban,” sambungnya.

Kemudian, pada pukul 15.00 WIB, Ridwan mendobrak pintu outlet minuman tersebut dan mendapati rekannya dalam keadaan sudah tak bernyawa.

“Saksi melihat korban dalam keadaan tengkurap dilantai dan terlihat terdapat darah banyak di bawah badan korban dengan kepala korban menghadap ke bawah,” ungkapnya.

Baca juga: Wanita Lompat dari Flyover Cengkareng, Diduga Hendak Akhiri Hidup

Menurut Judika, barang-barang korban masih utuh saat pertama kali jasadnya ditemukan.

Sementara itu, dari hasil identifikasi pihak kepolisian dari Polres Metro Depok, pada tubuh korban tidak ditemukan luka penganiayaan.

“Diduga korban meninggal dunia karena sakit karena ditemukan obat-obatan berupa panadol biru dengan neoremasil,” ungkapnya.

Proses evakuasi korban menjadi tontonan warga yang sedang ngabuburit menunggu waktu berbuka puasa. (m38)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved