Kasus Narkoba di Bogor Naik 33,9 Persen, 279 Tersangka Ditangkap

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIBINONG - Polres Bogor menangani 1.881 perkara selama 2023. Angka ini turun 8 persen atau 162 perkara dari 2022 sebanyak 2.043 perkara.

Hal itu diungkapkan Kapolres Bogor AKBP Rio Wahyu Anggoro S.H., S.I.K di Cibinong, Sabtu (30/12/2023).

"Perkara yang berhasil diselesaikan oleh Sat Reskrim sebanyak 1.164, turun 17 persen atau 240 perkara dari tahun 2022 sebanyak 1.404 perkara," ujar Rio.

Sementara itu, Sat Narkoba Polres Bogor berhasil mengungkap 229 perkara, naik 33,9 persen atau 50 perkara dibanding 2022 sebanyak 171 perkara.

Baca juga: Komisioner KPU Kota Depok Sudah Terpilih, Dari 5 Orang, Empat Wajah Baru

"Total perkara tindak pidana narkoba yang berhasil diselesaikan pada 2023 sebanyak 227 perkara, naik 32,7 persen dari 2022," ujarnya.

Jumlah tersangka penyalahgunaan narkoba yang berhasil ditangkap pada 2023 sebanyak 279 orang, naik 65 tersangka atau 30,3 persen dibandingkan tahun 2022 sebanyak 214 orang.

Barang bukti yang berhasil diamankan berupa ganja 13.334,41 gram, sabu 8.064,99 gram, sediaan farmasi 519,783 butir, tembakau sintetis 469,69 gram, ekstasi 5,107 butir, psikotropika 877 butir, miras 30.067 botol, dan miras ciu 3 jerigen.

Baca juga: Baliho PSI Roboh Sebabkan Tabrakan Motor Beruntun, DPW DKI Jakarta Minta Maaf

"Tahanan kasus narkoba di Polres Bogor dan jajaran sebanyak 177 orang, terdiri dari 172 laki laki dan 5 perempuan," papar Rio.

Sedangkan dari Satuan Lalu Lintas, pada ada 795 kasus Laka Lantas yang ditangani. Jumlah ini mengalami penurunan 9 persen atau 79 kasus dibanding 2022 sebanyak 874 Kasus.

"Kasus Laka Lantas yang terjadi pada 2023 mengakibatkan 335 orang meninggal dunia turun 1 persen dari 2022 sebanyak 340 orang," ucapnya.

Baca juga: Warga Depok yang Niat Konvoi ke Jakarta Saat Malam Tahun Baru Siap-Siap Diputarbalik

Rio meminta maaf apabila pelayanan tugas Polri Sepanjang 2023 masih kurang maksimal.

"Kami akan meningkatkan pelayanan di semua aspek demi kemajuan Kabupaten Bogor," tuturnya.

Selama 2023 Polres Bogor telah membuat berbagai terobosan kreatif seperti Jumat Curhat, Polisi RW, Kampung Tangguh Anti Narkoba dan Desa Presisi.

"Peran masyarakat sangat penting untuk menjaga situasi kondisi di wilayah tempat tinggal masing-masing. Kami meminta masyarakat agar senantiasa waspada terhadap aksi terorisme, radikalisme dan hoax," tandas Rio