Timnas Indonesia Digembleng Fisiknya Jelang Hadapi Vietnam, Irak dan Jepang di Ajang Piala Asia 2023

TRIBUNEWSDEPOK.COM -- Timnas Indonesia akan bersaing dengan Vietnam, Irak dan Jepang pada babak penyisihan Grup D Piala Asia 2023, 12 Januari sampai 10 Februari 2024 mendatang.

Menghadapi tim-tim tangguh tersebut skuad Garuda terus digembleng kekuatan fisiknya di pemusatan latihan di Turki.

Kurang lebih dua pekan jelang tampil di Piala Asia, Timnas Indonesia mendapatkan gembelngan latihan fisik dengan berlatih di pusat kebugaran (fitness center) Hotel Titanic Deluxe Golf Belek, Antalya, Turki, Selasa (26/12/2023).

Latihan gym dibagi menjadi beberapa bagian yang berfokus untuk penguatan otot pemain.

Pelatih fisik tim, Shin Sang-gyu mengatakan, ada beberapa jenis latihan untuk gym.

Baca juga: Timnas Indonesia Lawan Vietnam, Irak dan Jepang di Grup D Piala Asia 2023, Target Lolos ke 16 Besar

"Salah satunya adalah memperkuat otot-otot kecil. Dalam waktu yang diberikan ini, kami memaksimalkannya, supaya dapat hasil yang sempurna," bukanya.

"Dalam waktu singkat ini, memang sulit juga untuk meningkatkan powernya langsung, tetapi memang otot-otot kecil yang dikembangkan, akan berdampak ke stamina pemain sekarang."

"Saat ini stamina mereka sangat kurang, penguatan ini sangat penting. Tetapi pemain punya potensi baik, maka dari itu kita latihan gym terus menerus," sambungnya.

Sementara itu, bagi pemain seperti Yakob Sayuri, dia dan teman-teman terus semangat menjalani latihan dan dia sudah siap menatap Piala Asia nanti.

Baca juga: Shayne Pattynama Ingin Timnas Indonesia Jadi Pesaing di Piala Asia 2023

"Latihan pagi ini fokus core, untuk penguatan perut, antusias teman-teman hari ini sangat semangat untuk menjalani latihan," katanya.

"Kondisi saya sangat baik setelah bergabung di TC dengan latihan yang diberikan oleh head coach, sangat siap untuk menghadapi Piala Asia nanti," lanjutnya.

Meski begitu, dia menyatakan ada kendala dalam beradaptasi dengan cuaca di Turki, tapi lama-kelamaan dia bisa menyesuaikan dengan baik.

"Kalau kendala, mungkin adaptasi cuaca, di Indonesia panas, di sini dingin, namun saya bisa mulai bisa menyesuaikan dengan baik," ujarnya.