Depok Hari Ini

Idris Sebut Warga Depok yang Kekeringan Bisa Dapat Air dari Pipa PDAM, Hujan Buatan Kewenangan Pusat

Musim kering berkepanjangan, Pemkot Depok belum berencana bikin hujan buatan. Mohammad Idris sebut warga bisa dapat air dari pipa PDAM.

Penulis: Hironimus Rama | Editor: dodi hasanuddin
TribunnewsDepok.com/Hironimus Rama
Idris Sebut Warga Depok yang Kekeringan Bisa Dapat Air dari Pipa PDAM, Hujan Buatan Kewenangan Pusat 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, PANCORAN MAS - Musim kering yang berkepanjangan membuat warga di sejumlah kecamatan di Kota Depok mengalami kekurangan air bersih.

Untuk mengatasi persoalan ini, Pemerintah Kota Depok melakukan distribusikan air bersih ke wilayah-wilayah yang mengalami kekeringan.

"Kita salurkan air beraih melalui PDAM (Perusahaan Daerah Air Minum), Damkar (Pemadam Kebakaran) dan PMI (Palang Merah Indonesia). Mereka menelusuri wilayah-wilayah yang kekurangan air dengan mobil tangki," kata Walikota Depok Mohammad Idris di Balaikota Depok, Senin (9/10/2023).

Baca juga: Terharu Saat Pimpin Salat Istisqa di Balai Kota Depok, Begini Kata Wali Kota Depok Mohammad Idris

Kalau ada wilayah yang memiliki saluran pipa PDAM, lanjut Idris, maka petugas akan membuka pipa air untuk disalurkan ke warga.

"Walaupun cara ini termasuk area politik kemendesakan. Jadi boleh pakai BTT (belanja tidak terduga," ujarnya.

Idris mengungkapkan bahwa Pemkot Depok belum memikirkan ide membuat hujan buatan di wilayah ini.

"Hujan buatan menjadi kewenangan pusat yaitu Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG). Nanti rekomendasi dari BMKG akan diteruskan ke kementerian terkait untuk membuat hujan buatan. Jadi pemerintah daerah tidak boleh membuat hujan buatan," tegasnya.

Baca juga: Bocah 7 Tahun Korban Gigitan Monyet Liar di Cipayung Depok Akhirnya Disuntik Anti Rabies

Sementara untuk hujan buatan lokal, Idris mengatakan bisa dilakukan oleh pemerintah daerah.

"Kalau hujan buatan lokal, misalnya di Kecamatan Beji nyiram-nyiram pakai mobil Damkar, itu boleh," tuturnya.

Idris mengaku belum memiliki data wilayah paling parah terdampak kekeringan di Kota Depok.

"Kayaknya nanti kita akan kerja sama dengan pemerintah pusat yang menangani pendataan masalah kekeringan. Istilahnya dulu kurang air, sekarang dibilang kekeringan," tandas Idris.

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved