Berita UI

FTUI Bangun Gedung Interdisciplinary Engineering, Jadi Rumah Pengembangan Keilmuan dan Riset Inovasi

Fasilitas FTUI yang baru dibangun Gedung Interdisciplinary Engineering (IDE) menjadi rumah pengembangan keilmuan dan riset inovasi.

Editor: dodi hasanuddin
Humas dan KIP UI
FTUI Bangun Gedung Interdisciplinary Engineering, Jadi Rumah Pengembangan Keilmuan dan Riset Inovasi 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BEJI - FTUI bangun Gedung Interdisciplinary Engineering, jadi rumah pengembangan keilmuan dan riset inovasi

Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) melaksanakan groundbreaking ceremony pembangunan Gedung Interdisciplinary Engineering (IDE) pada Selasa (6/6/2023), di area pembangunan Gedung IDE, FTUI, Kampus Depok.

Prosesi groundbreaking tersebut diwakili oleh Sekretaris Majelis Wali Amanat, (Corina DS Riantoputra, M.Com., Ph.D., Psikolog), Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UI, (Prof. Dr. rer. nat. Abdul Haris), Dekan FTUI, (Prof. Dr. Heri Hermansyah, S.T., M.Eng. IPU.) dan Direktur Operasi PT PP Urban, (Dian Adi Cahyono).

Baca juga: Pendaftaran Program Sarjana dan Vokasi UI Melalui Jalur SIMAK 6 Mei - 6 Juli 2023, Ini Linknya

Fakultas Teknik Universitas Indonesia (FTUI) dihadapkan pada tantangan bagaimana dapat menghasilkan lulusan yang mampu menghadapi kompetisi global.

Kedepannya, permasalahan yang dihadapi akan semakin kompleks dan memerlukan pendekatan multi serta interdisiplin untuk menjawabnya.

Pengembangan produk teknologi dari suatu disiplin ilmu tidak dapat lagi dilakukan sendirian, namun memerlukan pendekatan kolaboratif multidisiplin.

Dekan FTUI, Prof. Dr. Heri Hermansyah menuturkan bahwa untuk mengembangkan hasil pendidikan dan penelitian keteknikan interdisiplin yang mampu bersaing baik secara regional dan global, diperlukan sarana dan prasarana yang memadai.

”Pembangunan infrastruktur yang menunjang pendidikan dan penelitian interdisiplin di FTUI dimulai dengan didirikannya gedung laboratorium pendidikan terintegrasi, i-CELL FTUI. Gedung IDE ini akan menjadi rumah bagi pengembangan keilmuan, riset inovasi, dan juga pendidikan keteknikan yang sifatnyainterdisiplin," kata Prof. Heri.

"Nantinya, tidak hanya program studi pascasarjana FTUI yang sifatnya interdisiplin, laboratorium penelitian advanced dan juga pusat-pusat riset interdisiplin FTUI akan ditempatkan di gedung ini.” tambahnya.

Baca juga: 2 Tahun Berturut-turut UI Raih 5 Besar Dunia, Implementasi 2 Agenda SDGS di The Impact Ranking 2023

Saat ini FTUI telah memiliki tiga program studi interdisiplin, yaitu program studi magister interdisiplin Teknik Sistem Energi, Perencanaan Wilayah dan Kota serta Program Profesi Insinyur.

Kedepannya, FTUI akan terus mengembangkan program studi interdisiplin keteknikan lainnya sesuai dengan tuntutan dan kebutuhan dunia.

FTUI juga telah meluncurkan tiga institut interdisiplin keteknikan pada 2022 lalu, yaitu Institute for Energy Studies (IES), Institute for Biosystems and Bioengineering (IBB), dan Institute for Urban Planning and Smart City (IUS) dengan rencana penambahan lima institut interdisiplin keteknikan.

”Gedung IDE FTUI merupakan perwujudan dari dua strategi utama FTUI yang saya canangkan saat terpilih sebagai Dekan FTUI tahun lalu, Peningkatan Kualitas Riset Inovasi, Pengabdian dan Pelayanan Masyarakat Berdampak Tinggi (Impactful Research and Innovation) dan Modernisasi Pendidikan Keteknikan yang Berdampak Tinggi (Modernization of Engineering Education)," ujar Prof. Heri

"Gedung ini akan menjadi arena bagi hampir dari 8.000 mahasiswa serta 300 dosen dan peneliti FTUI untuk dapat mengembangkan keilmuan, belajar, riset inovasi, maupun mengerjakan pengabdian masyarakat lainnya untuk mewujudkan FTUI yang Unggul dan berdampak serta mampu sejajar dengan universitas terkemuka di dunia,” tuturnya.

Hemat Energi 70 Persen, Laboratorium Hijau Terintegrasi I-Cell FTUI Raih Sertifikasi Edge Advance.
Hemat Energi 70 Persen, Laboratorium Hijau Terintegrasi I-Cell FTUI Raih Sertifikasi Edge Advance. (Dok. Humas dan KIP UI)

Gedung IDE FTUI akan dibangun setinggi 8 lantai dengan luas 6.958 m2. Gedung ini akan menerapkan konsep green building yang efisien dalam penggunaan energi, udara, pencahayaan, dan sirkulasi udara.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved