Depok Hari Ini

Yeti Wulandari Gelar Reses di Curug Cimanggis Kota Depok, Warga Keluhkan Masalah Sampah dan Banjir

Yeti menambahkan pihaknya akan membawa berbagai persoalan ini ke rapat paripurna DPRD Kota Depok

Penulis: Hironimus Rama | Editor: Vini Rizki Amelia
TribunnewsDepok.com/Hironimus Rama
Wakil Ketua DPRD Kota Depok Fraksi Gerindra Yeti Wulandari, S.H., seusau melakukan Reses di Kelurahan Curug, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Senin (22/5/2023). 
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CIMANGGIS - Wakil Ketua DPRD Kota Depok Yeti Wulandari melakukan kegiatan reses di Kelurahan Curug, Kecamatan Cimanggis, Kota Depok pada Senin (22/5/2023).
"Ini merupakan reses yang kedua saya di Kecamatan Cimanggis. Hari Minggu kemarin saya reses di Kelurahan Tugu," kata Yeti, Selasa (23/5/2023).
Dia mengungkapkan ada beberapa persoalan yang dikemukakan warga dalam reses kali ini, mulai dari persoalan banjir, sampah hingga legalitas rumah ibadah.
"Permasalahan di wilayah ini memang banjir sehingga dibutuhkan drainase," ujarnya.
Anggota Dewan Pembina DPP Partai Gerindra ini menambahkan penyelesaian masalah banjir harus dilakulan dari hulu ke hilir, bukan parsial.
"Kalau parsial akan menimbulkan problemayika di wilayah lain yang belum dibangun drainase," papar Yeti.
Persoalan kedua yang dikeluhkan warga adalah masalah rumah ibadah.
"Ada mushola yang membutuhkan legalitas. Kita akan bantu," tutur Yeti.
Selain itu, sampah menjadi masalah lain yang disampaikan warga lantaran jumlahnya semakin banyak, sedangkan tempat pembuangan sementara tidak tersedia.
"Kalau ada lahan untuk tempat penampungan sementara, nanti akan diajukan ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH). Tetapi kalau tidak ada, maka sampah dikumpulkan di titik tertentu untuk diangkut oleh DLH," ungkapnya.
Yeti menambahkan pihaknya akan membawa berbagai persoalan ini ke rapat paripurna DPRD Kota Depok.
"Setelah reses ini, kami akan melakukan rapat paripurna. Di situ nanti kami laporkan hasil reses setiap anggota dewan melalui fraksi masing-masing," jelasnya.
"Persoalan-persoalan ini akan menjadi bahan rapat kerja kami dengan leading sektor terkait," ucapnya.
Sementara untuk realisasinya, lanjut dia, jika memang mendesak maka akan segera dilakukan tindakan.
"Kalau persoalan mendesak, tidak perlu menunggu tahun depan. Misalnya, masalah sampah. Kita bisa langsung koordinasi dengan DLH. Begitu juga masalah banjir," tandas Yeti.
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved