Kapolda Metro Jaya Perketat Penggunaan Air Soft Gun dan Air Gun yang Belakangan Kerap Disalahgunakan
Karyoto menuturkan bahwa hal tersebut akan dilakukan dengan cara menggelar diskusi bersama sejumlah pihak terkait
|
Penulis: Ramadhan LQ | Editor: Vini Rizki Amelia
Istimewa
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto menghimbau para pemudik untuk tidak menggunakan sepeda motor karena rawan kecelakaan
TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Peredaran dan pengawasan senjata airsoft gun dan air gun rencananya akan diperketat.
Demikian pernyataan dari Kapolda Metro Jaya, Irjen Karyoto menanggapi insiden yang melibatkan dua senjata tersebut dalam beberapa hari belakang.
Pada pekan ini awal Mei 2023, kejadian dengan penggunaan dua jenis senjata itu diketahui terjadi di Kantor MUI, Jakarta Pusat dan Tol Tomang, Jakarta Barat.
Karyoto menuturkan bahwa hal tersebut akan dilakukan dengan cara menggelar diskusi bersama sejumlah pihak terkait.
Baca juga: Miliki Bacaleg Milenial, PKS Kota Depok Targetkan Kursi Legislatif Pemilu 2024 Naik Dua Kali Lipat
Upaya diskusi itu untuk merumuskan solusi pengawasan yang efektif guna penggunaan airsoft gun dan air gun.
"Ini kami akan mengadakan diskusi yang lebih sempit kepada shooting club ini," kata Karyoto, kepada wartawan, Minggu (7/5/2023).
"Di seluruh Jakarta Raya dulu paling tidak yang mewakili organisasi juga Perbakin dan Intelkam Polri juga," sambungnya.
Baca juga: Yeti Wulandari Optimis Partai Gerindra Raih 15 Kursi di Kota Depok dengan Menguatkan Struktur Partai
Mantan Deputi Penindakan KPK tersebut berharap, penggunaan dua jenis senjata itu dapat sesuai peruntukannya.
"Sehingga tidak ada potensi senjata berkeliaran di luar arena berlatih untuk hobinya," tutur jenderal bintang dua itu.
"Maksud saya kalau itu disepakati bersama, tentunya ini akan lebih memberikan rasa aman kepada masyarakat," lanjut dia.
Dengan demikian, rasa aman dalam lingkungan masyarakat dapat tercipta.
Meski begitu, nantinya keputusan itu akan disesuaikan dengan Undang-undang yang berlaku.
"Nanti kalau memang sudah disepakati kami akan membuat maklumat kapolda yang akan disebarkan ke seluruh masyarakat," kata dia. (m31)
Rekomendasi untuk Anda
Baca Juga
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.