Ramadan

Kapolres Metro Kota Depok Minta Warga Tak Lakukan Takbir Keliling, Neka, Ini Yang Akan Dilakukan

Kombes Pol Ahmad Fuady Kapolres Metro Kota Depok minta warga tak lakukan takbir keliling, Nekat, ini yang akan dilakukan.

Penulis: Gilar Prayogo | Editor: dodi hasanuddin
TribunnewsDepok.com/Gilar Prayogo
Kapolres Metro Kota Depok Minta Warga Tak Lakukan Takbir Keliling, Neka, Ini Yang Akan Dilakukan 

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, DEPOK - Kapolres Metro Kota Depok minta warga tak lakukan takbir keliling, Nekat, ini yang akan dilakukan.

Kapolres Metro Kota Depok Kombes Pol Ahmad Fuady meminta kepada masyarakat agar tidak melakukan konvoi saat malam takbiran.

Hal tersebut dilakukan agar masyarakat terhindar dari kejadian dan hal-hal yang tidak diinginkan.

"Ya, kami menghimbau agar tidak keluar dan tidak konvoi," ungkap Kombes Pol Ahmad Fuady saat dikonfirmasi, Kamis (20/4/2023).

Baca juga: UI Siap Turunkan Stunting, Aplikasi Integrasi Data Desa, Praktik BUMDes di 10 Desa Nagrak Sukabumi

Menurutnya, apabila masyarakat melakukan konvoi saat malam takbiran, nantinya akan menimbulkan kemacetan dan hal-hal lain yang tidak bisa dikendalikan.

"Kami menghimbau agar tidak konvoi yang bisa menyebabkan kemacetan, dan sebagainya," tuturnya.

Apabila masih ada masyarakat Kota Depok yang tetap melakukan konvoi, pihak kepolisian akan mengarahkan untuk kembali ke tempat asalnya.

"Ya apabila terjadi konvoi, kami akan mengarahkan dan menggiring untuk mereka kembali," jawabnya.

"Dan kami himbau untuk kembali, agar tidak menimbulkan hal-hal yang tidak dikendalikan nantinya," sambungnya.

Selain itu, Dirinya berharap masyarakat tidak melakukan malam takbiran di jalan dan lebih baik dilakukan di masjid atau musholla.

"Jangan sampai malam takbiran ada di jalan, jadi lebih bagus apabila takbiran melaksanakannya di masjid atau musholla," katanya.

Kombes Pol Ahmad Fuady mengatakan bahwa takbiran sebaiknya dilakukan tanpa harus mengganggu masyarakat lainnya.

Baca juga: Jelang Lebaran, Jumlah Penumpang KA Pangrango Tujuan Bogor - Sukabumi 2.400 Orang Setiap Harinya

Apalagi sampai menghambat para pengguna jalan yang sedang melakukan aktivitas.

"Karena jika takbiran di masjid atau musholla lebih tertib, tidak menggangu, atau tidak menghambat pengguna jalan," jelasnya.

"Dan juga untuk mengurangi atau menghindari dari hal yang tidak kita inginkan," sambung Kombes Pol Ahmad Fuady.

Kapolres yang besar di Tanjung Priok ini berharap masyarakat bisa menyiarkan takbir di tempat semestinya tanpa menggangu lainnya.

"Mari kita sama-sama menyiarkan malam takbir ini, mengumandangkan kalimat Allah SWT ini di tempat yang semestinya. Di masjid dan musholla," pungkasnya. (M34).

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved