Warga Depok Membeludak Mengikuti Pengobatan Ida Dayak, Jalanan di Cilodong Depok Macet

Laporan Wartawan TribunnewsDepok.com Hironimus Rama

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, CILODONG - Ribuan warga mengikuti terapi pengobatan yang ditangani oleh Ida Dayak di Kostrad Cilodong, Kota Depok, pada Senin (3/4/2023).

Warga yang membeludak membuat jalanan di Cilodong menjadi macet parah.

Pantauan TribunnewsDepok.com, hingga pukul 13.30 kemacetan masih terjadi di Jalan Raya Bogor dan jalan-jalan kecil di sekitar Cilodong seperti Jalan Abdul Gani Sukmajaya hingga Jalan Asrama Divisi 1 Kostrad Cilodong.

Warga yang ingin berobat masih terus berdatangan hingga pukul 13.30 WIB.

Sejumlah warga mengaku sudah datang dari pagi hari untuk mendapat kesempatan berobat.

Namun mereka kecewa karena tidak bisa menembus antrian yang begitu panjang.

Tati, warga Grand Depok City (GDC) Cilodong, mengaku sudah datang sejak pagi ke Markas Kostrad Cilodong.

"Saya datang ke sini sekira jam 10.00 WIB tadi. Namun antrian sudah panjang banget di lapangan dan aula," kata Tati kepada TribunbewsDepok.com, Senin (3/4/2023).

Baca juga: Ada Pengobatan Ida Dayak di GOR Divif 1 Kostrad Cilodong, Jalan Raya Bogor dari Arah Cibinong Macet

Saking penuhnya antrian, Tati lalu melipir ke Masjid Achmad Yani Cilodong untuk istirahat sejenak.

"Saya menunggu jadwal yang tidak terlalu penuh, makanya ke masjid dulu untuk istirahat," tuturnya.

Tati mengaku ingin mengobati sakit tilang yang biasa dideritanya kala malam.

"Tulang-tulang saya terasa sakit kalau malam, siang hari tidak terasa," ucapnya.

Dia mendapat informasi pengobatan Ida Dayak ini dari media sosial.

Baca juga: Antre Panjang Hingga Istri Mau Pingsan, Roy Tak Jadi Bawa Belahan Jiwanya Berobat ke Ida Dayak

"Informasinya dari media sosial. Kemarin beredar di group-group media sosial bahwa Ida Dayak buka praktek di Kostrad Cilodong pada 3-4 Maret 2023," jelasnya.

Dia berharap mekanisme pengobatan ini diatur lebih rapi agar pasien tidak terlalu membeludak.

"Semoga ibu Ida Dayak sehat selalu agar terus memberikan pengobatan kepada warga yang membutuhkan," tandas Tati.