Bogor Healing

DPRD Kota Bogor Soroti Minimarket di Kota Bogor yang belum Mengoptimalkan Tenaga Kerja Lokal

Berdasarkan data Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Perindustrian (Dinkukmdagin) di Kota Bogor terdapat 157 gerai Alfamart.

Penulis: Cahya Nugraha | Editor: Umar Widodo
Istimewa
Ketua Komisi IV DPRD Kota Bogor, Akhmad Saeful Bakhri saat memimpin rapat soal semakin banyak berdirinya mini market Alfamart tapi tidak menyerap tenaga kerja lokal dari Kota Bogor 

Ia pun menyebut bahwa Alfamart menghormati dan mengikuti perwali di Kota Bogor. 

"Ya, aturannya memang jam 10 malam tutup. Tapi kan kita rekondisi kembali lagi ke situasi di daerah," tegasnya.

Ia berdalih bahwa kebijakan yang dibuat Alfamart adalah dalam rangka membantu pemerintah memulihkan ekonomi pasca pandemi.

"Kalau masalah buka tutup kita serahkan ke pemerintah daerah," tegasnya.

Saat disinggung mengenai jarak yang begitu dekat antar toko modern. Faturrahman mengatakan, sejauh ini tak ada regulasi tingkat nasional yang mengatur hal itu. 

"Kenapa Alfamart sebelahnya Indomaret, kan yang diuntungkan masyarakat. Kalau toko sebelah diskon mau nggak mau juga yang lain diskon. Yang diuntungkan pelanggan, begitu juga bila cari sesuatu yang nggak ada di Alfamart, pelanggan bisa ke toko sebelah," imbuhnya.

 


Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved