Dua Mahasiswa Vokasi UI Hakim dan Mahesa Raih Belasan Medali di Kejurnas Sepatu Roda 2022

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, JAKARTA - Dua mahasiswa Vokasi UI Hakim dan Mahesa raih belasan medali di Kejurnas Sepatu Roda 2022

Jurnalis Nurhakim Baharizki dan Barijani Mahesa Putra, mahasiswa Program Pendidikan Vokasi, Universitas Indonesia (UI), berhasil menorehkan prestasi di bidang nonakademik pada kejuaraan nasional balap sepatu roda.

Prestasi ini diukir pada berbagai kejuaraan, seperti Jakarta Open 2022, Bupati Bekasi Open 2022, dan Bupati Bantul Cup II 2022.

Baca juga: Kunci Sukses UI Jadi Entrepreneurial University, Pandemi Picu UI Terjun ke Masyarakat

Pada perhelatan Jakarta Open 2022, Mahesa berhasil mendapatkan satu medali perak untuk kategori 1000m dan dua medali perunggu untuk kategori 100m dan Rellay 3km.

Di Kejuaraan Bupati Bekasi Open 2022, Hakim berhasil meraih medali emas untuk Juara 1 Speed Eliminasi 10.000m KU Junsen Putra, Juara 2 Speed 200m ITT Junsen Putra, dan Juara 2 Rellay Junsen Putra.

Lalu, pada Kejuaraan Bupati Bantul Cup II 2022, KemHakim meraih Juara 2 500m KU Senior Putra, Juara 2 3000m Rellay KU Senior Putra, dan Juara 3 200m KU Senior Putra.

8 Medali Emas

Tidak sampai di situ, Hakim dan Mahesa kembali mengukir juara pada ajang Piala Ibu Negara 2022 yang diselenggarakan di Jakarta International Roller Track Arena (JIRTA) Sunter, pada 10–17 Desember 2022.

Dalam kejuaraan ini, keduanya yang merupakan tim dari DKI Jakarta berhasil melawan 100 atlet dari berbagai provinsi.

Hakim mendapatkan lima medali emas untuk kategori 1000m, Team Sprint 500m+D, Team Time Trial 5000m, Rellay 3000m, dan Dual Time Trial 200m.

Kemudian Mahesa meraih empat medali emas untuk kategori 500m+D, Rellay 3km, Team Sprint 500m+D, Team Time Trial 10km, dan satu medali perak untuk kategori 1000m.

Hakim mengaku tidak menyangka bisa mendapatkan medali emas pada kejuraan ini karena atlet dari daerah lain cukup kompetitif.

Menurutnya, kejuaraan ini cukup menantang karena Jakarta menjadi tuan rumah untuk kompetisi tersebut.

“Awalnya, kami kira ini cukup sulit, namun berkat persiapan yang matang melalui latihan rutin, strategi yang tepat, dan kerja sama tim, akhirnya kami berhasil memberikan performa terbaik dan meraih banyak medali untuk DKI Jakarta,” ujar Hakim.

Hakim dan tim melakukan persiapan dan evaluasi untuk mengetahui kelemahan dan kekuatan, serta menjalani program latihan yang diberikan pelatih kepada para atlet.

Kedepannya, ia yang baru menginjak semester kedua di Vokasi UI, ini menargetkan untuk menjadi juara dalam ajang Asian Games di Hangzhou dan lolos dalam babak kualifikasi PRA PON XXI 2023.

Baca juga: Unit Kerja Khusus Universitas Indonesia Buka Program Pelatihan para Pemimpin di Indonesia

Di sisi lain, Mahesa merasa cukup puas dengan raihan medali dari berbagai kejuaraan di tahun 2022.

Mahesa menyatakan bahwa hasil yang diraih sepadan dengan usaha dan kerja keras yang telah dilakukan.

Kini, di tahun 2023, Mahesa kembali mempersiapkan diri untuk mengikuti berbagai kejuaraan internasional dan nasional, seperti Arena Geisingen International di Jerman pada April, Asian Games di Hangzhou pada September  nanti, Bali Marathon serta babak kualifikasi PON Aceh (PRA PON XXI) pada Agustus mendatang.

Atas prestasi-prestasi tersebut, Direktur Program Pendidikan Vokasi UI, Padang Wicaksono, S.E., Ph.D., memberi dukungan penuh kepada keduanya.

Menurutnya, Vokasi UI sangat bangga dengan raihan prestasi yang ditorehkan Hakim dan Mahesa. Medali yang mereka bawa pulang menjadi bukti bahwa mahasiswa Vokasi UI tidak hanya berprestasi dalam bidang akademik, tetapi juga non-akademik, khususnya olahraga.

“Vokasi UI terus mendukung seluruh kegiatan positif yang dilakukan mahasiswa. Semoga prestasi keduanya dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa lain untuk turut menorehkan prestasi,” ujar Padang.