Alami Luka Berat Ditabrak Angkot, Neneng Penyapu Jalan di Depok Hembuskan Nafas Terakhirnya

TRIBUNNEWSDEPOK.COM, BEJI - Alami luka berat, Neneng penyapu jalan di Depok hembuskan nafas terakhirnya.

Kisah pilu para penyapu jalanan saat bertugas kerap terdengar. Di Jakarta para penyapu jalanan banyak yang meninggal dunia akibat tertabrak mobil.

Baca juga: Terkait Sungai di Atas Jalan Tol Cijago, TLKJ Akui Sudah Melewati Kajian yang Matang

Kejadian tersebut juga terjadi di Kota Depok. Neneng, penyapu jalan di bawah naungan Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok menghembuskan nafas terakhirnya di salah satu rumah sakit di kawasan Margonda.

Kasat Lantas Polres Metro Depok, AKBP Bonifacius Surano membenarkan bahwa Neneng yang berusia 44 tahun telah meninggal dunia.

Neneng meninggal dunia lantara mengalami luka berat. Penyapu jalan tersebut mengalami luka berat di bagian kepala.

Kemudian mengalami patah tulang kaki kiri dan tulang iga.

"Korban meninggal dunia pada Minggu (5/3/2023) sekitar pukul 07.35 WIB," kata AKBP Bonifacius.

AKBP Bonifacius menjelaskan, Neneng tertabrak angkot M04 jurusan Pasar Minggu-Depok.

Angkot dengan nopol B 2801 UL datang dari arah Pasar Minggu menuju Jalan Margonda Raya. Sopir angkot bernama Cesar Arif Budiman kehilangan kendali.

Akibatnya sang sopr menabrak Neneng yang sedang bertugas memberihkan Jalan Raya Margonda dari sampah.

Neneng bertugas dari pukul 06.30 WIB.