Universitas Indonesia
KLB Campak di 12 Provinsi, Dokter Spesialis Anak FKUI: Terjadi pada Anak-anak Tak Diimunisasi
Kemenkes Tetapkan Kasus Campak di 12 Provinsi Kejadian Luar Biasa, Dokter Spesialis Anak FKUI: Terjadi pada Anak-anak Tak Diimunisasi
Lebih lanjut dr. Karyanti menyampaikan, penyakit campak paling sering ditemukan pada bayi usia di bawah satu tahun, remaja, dan orang dewasa yang tidak mendapatkan imunisasi campak secara adekuat.
Selain itu, seseorang yang mengalami gangguan kekebalan tubuh (imunokompromais) akibat penyakit kronik atau pengobatan yang menekan daya tahan tubuh (steroid jangka panjang, kemoterapi, atau immunoglobulin) juga akan rentan terhadap penyakit campak.
“Penularan campak terjadi melalui airborne atau udara dari seseorang yang terkena penyakit campak dari empat hari sebelum gejala hingga empat hari setelah munculnya ruam," ungkap dr. Mulya Rahma Karyanti, Sp.A(K), M.Sc.
"Seseorang dapat mengalami campak karena belum terlindungi oleh antibodi terhadap campak yang bisa didapatkan dari imunisasi. Pada seseorang yang telah mendapatkan vaksin campak, respon tubuh yang inadekuat terhadap vaksin (tidak dapat membentuk antibodi yang adekuat untuk melawan campak) serta imunitas yang menurun dapat menyebabkan seseorang terkena penyakit campak,” ujar dr. Karyanti.
Gejala Campak
Ia menambahkan, ketika seseorang terinfeksi campak, terdapat gejala campak yang terbagi menjadi tiga tahap.
Pertama, tahap prodromal yang ditandai dengan demam, batuk, pilek, nyeri menelan, sariawan, mata merah selama 2-3 hari, dan diare.
Kedua, tahap erupsi yakni munculnya ruam kemerahan pada bagian mulai dari batas rambut di belakang telinga yang menyebar ke wajah, leher, dan tangan atau kaki selama 5-6 hari.
Film Horror Karya Mahasiswa UI "Tekaté” Raih Penghargaan Dunia, Ditayangkan di Inggris dan AS |
![]() |
---|
Tingkatan Literasi JKN bagi Mahasiswa, BPJS Kesehatan Depok Sambangi UI |
![]() |
---|
Aksi Anarkis Warnai Unjuk Rasa di Seluruh Indonesia, UI Minta Masyarakat Tenang dan Menahan Diri |
![]() |
---|
Tingkatkan Bidang Kesehatan hingga Energi, UI Jalin Kolaborasi dengan Hadhramout University |
![]() |
---|
Klarifikasi UI Undang Akademisi Pro-Israel, Akui Kurang Cermat Lakukan Background Check |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.